Share

Diapit Dua Pilihan

Sebenarnya dengan apa yang telah terjadi, Luke tidak ingin meninggalkan Rena. Tapi dengan berada di sekitar perempuan itu, ia merasa atmosfer mendesaknya. Ia merasa sesak dan seakan berada di dalam tempat yang kelam. Luke benar-benar terganggu karena ia belum pernah merasakan hal-hal seperti itu di dalam hidupnya. Ia telah banyak menyakiti orang lain. Tapi tidak pernah terasa sesesak ini, bahkan meski dibandingkan saat ia menyakiti Alexa.

Luke menatap ke arah ranjang. Ia bermaksud untuk menemukan Rena yang telah memasuki dunia tidur. Tapi rupanya Rena tidak tidur, mata cantiknya terbuka di bawah cahaya lampu yang temaram.

“Tidak tidur, Rena?” Didudukinya bokongnya di tepi ranjang.

“Sekarang telah dini hari. Aku tidak bisa tidur.” Rena menyahut dengan suara serak.

“Kamu tampak lelah. Sudah seharusnya kamu beristirahat.” Suara Luke terdengar dalam, tangan kekarnya terangkat untuk mengusap surai Rena dengan l

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status