Share

14. Pergumulan Panas yang kedua

“Akh …!” pekik Celine kala Jonathan dengan sengaja menggigit bibirnya.

“Maaf, Sayang. Manis,” ujar Jo yang kembali melakukan ciuman panasnya.

Celine dan Jonathan seakan lupa bahwa ada empat pasang mata yang memperhatikan mereka dari balik pintu.

Darah Alister semakin mendidih, hatinya terasa nyeri, panas dingin wajahnya juga memerah saat ini menahan amarah. Morgan memperhatikan perubahan raut wajah Alister membuat dia kesal.

“Wah, dua orang tidak punya aturan. Bisa-bisanya berciuman seperti itu tanpa menutup pintu,” sindir Morgan yang sengaja ingin membuat Alister marah dan benci kepada istrinya.

Celotehan Morgan seakan menjadi angin belaka, Alister masih terbakar api cemburu. Ingin rasanya dia menghampiri kedua insan yang sedang bermesraan itu dan menarik tangan Celine agar menjauh.

“Brengsek! apa maksudnya Jonathan dan Celine berciuman seperti itu di hadapanku?” umpat Alister di dalam dengan penuh amarah.

Sedangkan Celine dan Jo sudah terbakar hawa nafsu, ciuman mereka semakin panas
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status