Share

Bab 48

Kiki membawa koper ke mobil. Dia sebenarnya tadi sedikit kesal dengan Ana yang memberikan perintah. Namun, saat Nerissa yang memberikan perintah. Tentu saja dia langsung melakukannya.

Ana melihat perubahan Kiki yang cukup signifikan. Tentu saja itu membuatnya merasa begitu aneh sekali. Namun, Ana tidak mau berpikir macam-macam. Mengingat Nerissa adalah istri Presdir, mungkin Kiki hanya mau diperintah olehnya saja.

Mereka bertiga segera ke tempat parkir. Kiki menaruh koper di bagasi belakang lebih dulu sebelum akhirnya melajukan mobilnya ke apartemen.

Kiki membawakan koper sampai ke apartemen. Dia memastikan Nerissa sampai di apartemen dengan selamat.

Saat masuk ke apartemen, Ana dibuat tercengang dengan apartemen yang ditempati Nerissa. Apartemen cukup besar. Berlipat-lipat kali besarnya dari apartemen yang ditempati.

“Sa, kamu tinggal di apartemen sebagus dan sebesar ini?” Ana benar-benar tercengang sekali.

Nerissa hanya tersenyum. Kemewahan ini tidak lama dinikmati, tentu saja tidak
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (6)
goodnovel comment avatar
Devi Pramita
ya ampun naven tingkah nya kelewatan wkwkwk katanya GK suka tapi dicek terus lagi apa wkwkwk
goodnovel comment avatar
Renita gunawan
kasian deh yang selalu terbayang-bayang wajah istrinya padahal dirinya sedang bersama dengan kekasihnya ......
goodnovel comment avatar
Renita gunawan
naven,kamu nakal ya.ngintipin nerissa melalui cctv apartemenmu
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status