Share

Bab 58

Saat mendengar suara tersedak, Nerissa dan Ana langsung mengalihkan pandangan pada Naven. Mereka saling pandang ketika melihat Naven tersedak.

“Pak Naven tidak apa-apa?” Kiki panik ketika Naven tersedak. Dia tahu pasti apa yang membuat Naven tersedak.

“Tidak.” Naven langsung menggeleng.

Saat mendengar Naven tidak apa-apa, Nerissa pun langsung tenang. Dia kembali melihat postingan Evelyn itu.

“Lihat ada orang di sini. Apakah dia kekasihnya?” Tiba-tiba Nerissa menemukan seseorang di slide foto terakhir.

Naven membulatkan matanya ketika mendengar ucapan Nerissa itu. Jantungnya berdegup kencang, takut Nerissa menemukan foto dirinya di dalam foto Evelyn.

“Ki, tolong antarkan Ana pulang. Ini sudah malam.” Akhirnya Naven mengambil jalan tengah untuk cepat meminta Ana pergi agar Nerissa tidak melihat foto Evelyn terlalu lama dan menemukan dirinya.

“Baik, Pak.”

“Hadiahnya ada di sana. Bawakan sekalian.” Naven mengarahkan ke sudut ruangan, di mana letak hadiah untuk Ana yang ingin diberikan.

Ne
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (12)
goodnovel comment avatar
Renita gunawan
naven..naven ada-ada saja ulah dirimu agar bisa selalu berduaan dengan nerissa ......
goodnovel comment avatar
Renita gunawan
wkwk.. wkwk.. senjata makan tuan nih.......... kata-katamu malah menjadi bumerang untukmu sendiri naven .........
goodnovel comment avatar
Devi Pramita
kapok kan kena kamu pap naven .. mau ngeles lagi ya wkwkwk
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status