Share

Dilamar

POV Mira

"Anak pintar. Minum susu yang banyak, yah."

Hatiku ngilu, melihat Mas Adam kerja membawa anak. Entah ke mana ibunya. Aku tidak terlalu kaget dengan sikap Diana yang tega menyuruh suaminya mengurus anak sekaligus bekerja. Mungkin, terjadi gesekan di ruang tangga mereka. Bukankah sudah biasa, kalau perempuan perebut suami orang hanya menginginkan hartanya saja? jika pria itu jatuh miskin, maka dia akan pergi atau kehilangan kasih sayangnya.

Namun, hatiku berdenyut kesakitan, melihat bayi kecil ini harus menjadi korban sikap yang tidak baik dari ibunya. Tidak seharusnya dia ada di bengkel yang notabene tempat yang kotor. Tidak baik untuk kesehatannya.

"Terima kasih, Mir."

"Gak usah bilang makasih, Mas. Aku kaya gini, biar kamu fokus memperbaiki mobilku. Waktuku dan Tiara tidak lama. Kita harus segera ke kantor."

"Iya, Mir. Aku akan membereskan kerusakan mobil ini secepatnya." Aku hanya mengangguk. Hanya fokus melihat bayi mungil yang sedang aku gendong.

Ada rasa sedih yang men
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status