Share

Hamil!

Raka berlari terbirit-birit. Ia sudah secepatnya mengemudikan mobil dari Jakarta ke Bandung. Waktu tempuh yang seharusnya 1.5 jam berhasil ia tempuh dalam 1 jam. Rasanya de javu.

Ia dikabari Vino bahwa Kyra pingsan di kampus. Ini sudah kedua kalinya. Mengingat bagaimana kondisi kesehatan Kyra akhir-akhir ini yang menurun, tentu saja Raka sangat takut. Apalagi, setelah mendengar ucapan kejam dari mamanya. Meskipun pagi ini Kyra mengatakan dirinya baik-baik saja, namun Raka tak percaya. Dan kini ia menyesal, seharusnya ia tidak pergi ke Jakarta, seharusnya ia ada di sisi Kyra.

Nafas Raka terengah-engah begitu sampai di depan pintu IGD. Ia mengedarkan pandangannya ke sana sini, mencari Vino yang katanya menunggunya di pintu IGD. Tapi, tempat ini entah kenapa jadi terlihat sangat ramai dan sibuk.

"Oy, Ka!"

Raka terlonjak saat pundaknya ditepuk dari samping. Ia langsung menoleh dan ternyata itu Vino yang ia cari. "Kyra! Mana Kyra?!"

"Santai, B
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status