Share

22. Teruslah menjadi egois.

"Gue gak akan ngizinin lo nyetir mobil gue, Sera." Ucap gadis yang berdiri tegak saja tak mampu. 

"Tch! Gue tau dan bukan gue yang akan nyetir, tapi Ardi!" ucap Sera menunjuk pria yang mengangkat bahunya pasrah. "Dan lo, boleh tidur sama cowok gue malam ini. Tapi cuman malam ini." Ulang Sera mengacak rambut berombre miliknya. Kesal dan bingung. 

"Aku gak bilang setuju, Beib." Kata Ardi memasukkan tangannya kesaku celana menatapi Sera yang mendengus makin kesal.

"Yakin lo gak mau? gue bisa liat tatapan lo pas jalang mabuk ini mau ngajak lo tidur sama dia," ucap Sera membuat Ardi menggelengkan kepalanya. 

"Itu tadi, Sera. Kamu gak liat sekacau apa temen kamu sekarang? belum lagi apa yang diucapkannya tadi." balas Ardi menatap Sera yang menarik nafasnya dalam setelah menatap Zizi yang bersandar pada mobil kesayangannya.

"Dia mabuk Ardi, for God sake! Or

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status