Share

DANGEROUS KISS

"Di sini tempatnya?" tanya Biola sambil mengedarkan pandangan.

Sebuah bar kecil di sudut kota dipilih oleh Marko. Bar itu berada pada sebuah gang sempit yang bisa dibilang nyaris tidak memiliki sumber cahaya kecuali sebuah lampu jalan yang terletak di pintu masuk gang tersebut.

Bar berpintu satu itu tampak kecil dari luar, tidak tampak mewah, dengan papan nama berlampu warna neon.

"Ayo masuk," ajak Marko sambil membukakan pintu untuk Biola.

Meski agak canggung, Biola ikut masuk ke dalam bar. Bar itu terlihat remang, sepi, hanya terlihat beberapa pengunjung saja yang sedang memesan minuman maupun camilan.

"Yo, Marko! Lama nggak ke sini lu!" sapa sang pemilik bar yang tampaknya sudah mengenal baik Marko.

"Iya ... lagi agak sibuk akhir-akhir ini, Bang," jawab Marko seadanya. "Satu bir ya! Kayak biasa!" Dia beralih kepada Biola. "Kak Biola mau minum apa?" tanyanya.

"Vodka!" jawab Biola seenaknya.

Seketika Marko dan sang pemilik bar saling berpandangan dengan terheran-heran, terlebih
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status