Share

Perasaan itu menyebalkan

Karena rasa itu tidak semestinya ada dan terlalu lama menetap

Pagi sudah menyongsong rapi garis kerutan di gambar yang cemberut. Matahari menggelitik mataku yang melamun sedari tadi. Lamunanku buyar ketika suara seseorang dari belakang mulai mendekati perlahan. Aku yang peka dengan langkah kaki itu, sengaja tidak mempedulikan siapa yang berada di belakang. Langkahnya mendekat tapi lagunaku terlalu nikmat untuk dihentikan.

"Dorr!!", ucap seseorang yang mencoba membuatku kaget tapi tidak denganku yang sudah tahu dia berada di belakang. Soma dengan wajah manisnya yang selalu melempar senyum membuat lamunan senduku tadi mulai buram dan perlahan tersingkirkan.

"Somaa, aku udah nyadar loh daritadi kamu jalan pelan bu

Aponi Line

Karena rasa itu tidak semestinya ada dan terlalu lama menetap

| Sukai
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status