Share

Ch. 5 - Benua Langit Utara

Perubahan Wang Yibo mulai dirasakan oleh seluruh anggota Klan Wang, semula banyak yang meragukan perubahan tersebut, sehingga tidak sedikit yang ingin melihatnya dengan mata kepala sendiri.

Alhasil mereka berakhir dengan beberapa tulangnya patah, bahkan ada satu kejadian yang membuat salah satu anggota hampir kehilangan nyawa.

Wang Yun yang juga merasakan perubahan pada putranya hanya bisa menghela nafas, dia sadar jika apa yang dilakukan oleh Wang Yibo semata-mata hanya untuk membalas dendam atas perlakukan yang dulu sempat dirinya alami.

Wang Yun tidak menyalakan Wang Yibo, dia bahkan merasa menjadi Ayah yang buruk bagi putra sulungnya tersebut, karena tidak pernah ada disisinya disaat-saat terpuruk.

Wang Yibo disisi lain tidak terlalu mengambil pusing para anggota klan yang mulai menganggapnya gila, selagi tidak ada yang menggangunya sang pemuda tidak akan memulai keributan atau mencari perkara.

Setiap harinya Wang Yibo terus berlatih meningkatkan kultivasi, hanya saja peningkatan kultivasi-nya berjalan sangat lambat akibat 7 akar roh yang dia miliki. Untuk mencapai tingkat selanjutnya Wang Yibo setidaknya membutuhkan tujuh kali lebih banyak Qi dari kultivator kebanyakan.

Meskipun begitu, kekuatan yang di dapat Wang Yibo juga sebanding, Long Jian benar-benar menjadi Guru yang baik dengan mengajarkan segala hal tentang dunia keabadian.

"Yibo, kau sudah mengetahui bukan jika dataran tempat kau tinggal saat ini bernama Benua Langit Utara?"

Wang Yibo mengangguk pelan, "Di Benua Langit Utara terdapat lima kekaisaran yang berdiri dan berbagi wilayah..."

Wang Yibo menjelaskan, adapun kelima kekaisaran itu adalah Kekaisaran Bulan Perak, Kekaisaran Matahari Suci, Kekaisaran Bintang Surgawi, Kekaisaran Awan Putih dan Kekaisaran Dewa.

Diantara kelima kekaisaran yang berdiri di Benua Langit Utara, Kekaisaran Bulan Perak adalah kekaisaran terkecil, tidak hanya luas wilayahnya, tetapi juga sumberdaya yang dimilikinya amat terbatas sehingga sering kali Kekaisaran Bulan Perak dipandang remeh.

Di Kekaisaran Bulan Perak sendiri berdiri ratusan sekte kultivator, lima diantaranya dinobatkan sebagai sekte terkuat. "Sekte Pedang Surga, Kuil Sembilan Naga, Paviliun Bulan Putih, Lembah Racun Giok dan Klan Matahari Darah adalah sekte terkuat di Kekaisaran Bulan Perak, mereka sering kali disebut sebagai Lima Pilar Penyanggah Bulan."

"Bagus! Tetapi kau sadar bukan perbedaan diantara kelima sekte terkuat tersebut tidak sesederhana itu?"

Salah satu alis Wang Yibo terangkat, "Apa maksud senior tentang aliran yang dianut oleh para kultivator?"

"Salah satunya itu, tetapi yang lebih mencolok dari sekedar perbedaan pandangan adalah bagaimana cara mereka mendapatkan kekuatan, terutama mereka yang berasal dari aliran hitam."

Wang Yibo mengangguk pelan, sedikit banyak dia mengetahui tentang hal tersebut, dimana kebanyakan kultivator aliran hitam akan melakukan apapun untuk bertambah kuat, tidak peduli jika harus mempelajari ilmu sesat atau merampas sumberdaya orang lain.

Long Jian tersenyum tipis saat melihat perubahan ekspresi pada wajah Wang Yibo. "Mari kita lupakan masalah itu sejenak...."

Wang Yibo menghela nafas sebelum melanjutkan penjelasannya tentang dunia kultivator di Kekaisaran Bulan Perak, salah satunya adalah gelar yang disematkan untuk sejumlah kultivator terkuat, yaitu Nine Asura.

Kultivator yang masuk kedalam jajaran Nine Asura tidak hanya memiliki kekuatan yang luar biasa, tetapi juga sangat menguasai satu keahlian. Misalnya saja Patriark Sekte Pedang Surga yang mendapat gelar sebagai Sword Asura karena kemampuan pedangnya dianggap yang terbaik di seluruh Kekaisaran Bulan Perak.

Atau Poison Asura dari Lembah Racun Giok yang penguasaan racunnya telah mencapai tingkat tertinggi, bisa dibilang kultivator yang mendapat gelar Nine Asura adalah jagoan terkuat dan terhebat yang telah mencapai puncak keabadian yaitu tingkat Martial King Peak-stage.

"Sebenarnya ada tingkat yang lebih tinggi dari Martial King..." Long Jian memotong.

"Tingkat yang lebih tinggi dari Martial King? Apa itu senior?"

"Kau akan mengetahuinya nanti, sebaiknya saat ini kau fokus dalam meningkatkan kultivasi mu."

Wang Yibo mengangguk, "Ku pastikan aku akan mencapai Martial Qi tingkat 12...."

"Bukan 12 tetapi 15...."

"Martial Qi 15? Bukankah Martial Qi hanya sampai tingkat 12? Itupun sangat sulit untuk mencapainya."

Long Jian tertawa pelan sebelum menjelaskan jika sebenarnya terdapat 15 tingkat di tahap Martial Qi, seseorang yang mencapai tingkat tersebut memang sangat langka, tetapi jika bisa mencapainya maka kekuatan yang di dapat akan jauh lebih kuat dari mereka yang mencapai Martial Qi tingkat 6, 9 ataupun 12.

Long Jian juga menambahkan dan memperjelas jika seseorang mencapai Martial Qi tingkat 15, pondasi yang dibentuk bukan lagi Golden Foundation tetapi Heaven Foundation.

"Ibumu adalah salah satu kultivator yang mencapai Martial Qi tingkat 15 dan membentuk Heaven Foundation, saat berada di tingkat tersebut, banyak yang menginginkan kematiannya karena mengetahui jika sampai ibumu mencapai puncak keabadian, maka tidak seorangpun bisa mengalahkannya terkecuali mereka yang sama-sama mencapai Martial Qi tingkat 15 dan membentuk Heaven Foundation juga."

"Senior, aku semakin penasaran tentang masa lalu ibu dan bagaimana beliau bisa kehilangan nyawa." Wang Yibo menatap penuh tanya, "Kau mengatakan jika Ibu mati bukan karena sakit melainkan terbunuh, tetapi siapa yang sanggup membunuhnya mengingat ibu adalah kultivator yang hebat."

"Masih terlalu dini untuk kau mengetahui semuanya, tetapi aku janji akan menceritakan semuanya setidaknya ketika kau berhasil membentuk Heaven Foundation."

Wang Yibo terdiam, sadar jika dirinya tidak bisa memaksa Long Jian karena akan berakhir sia-sia. Sang pemuda kemudian mengalihkan pembicaraan dengan bertanya apa yang akan dia pelajari sekarang.

Long Jian tersenyum tipis lalu menunjuk ke salah satu arah, dimana terdapat sebilah pedang besar yang melepaskan aura hebat. Pedang tersebut tertancap disebuah batu besar dengan sesekali melepaskan kilatan petir hijau giok.

"Aku tidak akan mengajarimu apapun sampai kau bisa menarik pedang itu."

Dahi Wang Yibo mengerut, akan tetapi sebelum dia bisa mengatakan sesuatu, Long Jian sudah lebih dulu menjelma menjadi seekor naga perkasa lalu terbang keatas langit dan menghilang.

Melihat hal tersebut Wang Yibo hanya bisa menghela nafas, mengingat situasi tersebut sudah menjadi hal biasa sehingga dia tidak merasa terkejut lagi.

Wang Yibo kemudian berjalan mendekati batu besar tersebut, melompat ke atasnya lalu bersiap untuk menarik pedang, namun baru saja Wang Yibo menyentuh gagang pedang, kilatan petir hijau giok tiba-tiba melancarkan serangan yang membuatnya terpental.

"Apa-apaan..." Wang Yibo menyentuh dadanya yang terasa sakit akibat mendapat serangan mendadak dari petir giok hijau. "Sepertinya tugas mencabut pedang itu akan sangat merepotkan..." Wang Yibo menghela nafas kasar sebelum mencobanya kembali.

Akan tetapi lagi-lagi tubuhnya terpental, kini petir giok itu menyatu dan menjelma menjadi seekor naga dengan panjang mencapai tiga meter, seluruh tubuhnya melepaskan kekuatan setara dengan kultivator Martial Foundation Early-stage.

Comments (3)
goodnovel comment avatar
aRDi
sekilas mirip immortal destiny, mudah2 bagus ceritanya spt IM li hao
goodnovel comment avatar
My Wife
hilang rasa rendah dirinya. yg ada cuma balas dendam.
goodnovel comment avatar
Silalahi Sabam
mantap bah
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status