Share

Ch. 7 - Berlatih Ilmu Pedang

Salah satu yang penasaran dengan kabar tentang Wang Yibo yang mendapatkan kembali tingkat kultivasi-nya adalah Wang Yue, jenius Klan Wang yang sempat menggeser posisi Wang Yibo.

Karena alasan itulah Wang Yue memutuskan untuk membuktikannya secara langsung dengan cara menantang Wang Yibo, sang pemuda yang tidak merasa keberatan menyambutnya dengan baik, dia juga ingin membalas kekalahannya yang begitu memalukan di masa lalu.

Kurang dari lima menit sejak pertarungan antara Wang Yue dan Wang Yibo, sang pemuda berhasil menang dengan telak. Andaikan saat itu tidak ada yang melerainya, mungkin Wang Yue akan meregang nyawa atau setidaknya cacat permanen.

Sejak saat itu sikap Wang Yue menjadi berubah, setiap kali bertemu dengan Wang Yibo dia akan menundukkan kepala.

"Aku sudah selesai...." Wang Yibo bangkit dari duduknya, menoleh kearah Wang Yun, "Apa aku boleh pergi lebih dulu Ayah? Hari ini aku tidak berselera menyantap hidangan penutup."

Wang Yun hanya tersenyum tipis seraya mengangguk pelan.

Setelah mendapat persetujuan, Wang Yibo segera meninggalkan ruang makan tanpa memperdulikan para petinggi yang terlihat kesal dengan sikap arogannya. Wang Yibo kembali kamar, malam itu sang pemuda beristirahat lebih awal dan tepat dikeesokan harinya Wang Yibo masuk kedalam Heaven Realm berniat untuk melanjutkan latihannya.

Long Jian yang sedang asik mengaduk sesuatu di dalam sebuah tong yang mengeluarkan aroma harum dan manis menatap kearah Wang Yibo dengan salah satu alis terangkat, "Seingat ku aku belum memanggilmu? Kenapa kau kemari? Apa kau membutuhkan sesuatu?"

"Senior? Kenapa sepertinya kau sangat tidak menyukai kehadiranku?" Wang Yibo memasang ekspresi cemberut.

Long Jian batuk pelan, "Bukan seperti itu, hanya saja tidak biasanya kau datang tanpa di minta."

Wang Yibo mendengus pelan, dia berjalan menghampiri Long Jian ingin mengetahui apa yang sedang di lakukan pria berparas cantik tersebut. "Aromanya sangat harum dan manis, apa senior sedang membuat sebuah pil?"

"Tidak! Aku sedang membuat arak bernama Arak Madu Nirwana."

"Ini pertama kalinya aku mendengar nama arak seperti itu, tetapi aku yakin rasanya sangat enak, boleh aku mencicipinya?" Wang Yibo tersenyum lebar seraya menggosok kedua tangan.

Long Jian mendengus pelan lalu membuang muka, "Enak saja, apa kau tidak mengetahui butuh waktu berapa lama untukku membuat arak ini?"

"Kenapa senior begitu pelit...."

"Kau itu masih dibawah umur, belum saatnya untuk mencicipi minuman orang dewasa." Long Jian menekankan, "Tetapi karena kau sudah berada disini, bagaimana jika kau melanjutkan latihan mu?"

Ekspresi wajah Wang Yibo yang semula masam kini kembali tersenyum lebar, dengan antusias dia mendengarkan arahan Long Jian yang memintanya untuk menaiki air terjun tanpa menggunakan Qi, murni hanya mengandalkan kekuatan fisik.

Senyum Wang Yibo memudar, dia menoleh kearah air terjun yang memiliki ketinggian setidaknya mencapai 50 meter. Terlebih lagi air yang turun dengan deras bagaikan tornado angin yang menghempaskan apapun. Meskipun terlihat ragu, tetapi Wang Yibo menurutinya, dirinya yakin jika semua itu pastinya demi perkembangannya.

Wang Yibo membuka jubahnya, memperlihatkan kulit seputih salju yang berhiaskan otot akibat hasil latihan. Wang Yibo kemudian melompat dan mendarat diatas permukaan air seraya mendongak keatas.

Dengan sebilah pedang di tangan kanannya, Wang Yibo mulai menaiki air terjun tersebut. Namun baru beberapa langkah, Wang Yibo sudah terjatuh karena terjangan air yang begitu kuat. Tubuh Wang Yibo masuk kedalam air, tetapi sang pemuda segera berenang kepermukaan dan kembali mencobanya.

Long Jian yang melihat hal itu di kejauhan tersenyum hangat, selain tidak pernah membantahnya, hal yang paling Long Jian suka dari Wang Yibo adalah tekadnya yang pantang menyerah, berlatih dengan keras demi mencapai tujuan.

Karena itulah Long Jian ingin memaksimalkan potensi Wang Yibo dengan cara membuat akar roh baru.

Selain Wang Linlin, sebenarnya Wang Yibo juga memiliki tubuh dan mata khusus bernama Tubuh Dewa Pedang serta Mata Kaisar Dewa. Hanya saja Wang Yibo belum menyadarinya, kebangkitan mata khusus keduanya terjadi dalam waktu bersamaan yaitu ketika kematian ibu mereka yang terjadi enam tahun lalu.

Alasan kenapa Wang Yibo dan Wang Linlin memiliki tubuh serta mata khusus tidak lain karena di dalam darah keduanya mengalir darah Klan Kultivator Penguasa yang merupakan keluarga dari ibu Wang Yibo dan Wang Linlin itu sendiri. Long Jian berniat memberitahu semua itu ketika waktunya sudah tiba.

"Dia tumbuh menjadi pemuda yang tangguh Lianhua, andai kau melihatnya aku yakin kau akan sangat bangga. Selain itu, putri kecilmu juga tumbuh menjadi gadis yang ceria, dia mewarisi kecantikan mu baik dari segi fisik maupun hati, aku berjanji akan memenuhi keinginanmu bahkan jika itu harus mengorbankan nyawaku."

Long Jian tersenyum tipis, sesaat dia larut dalam kenangan masa lalunya. Sedangkan Wang Yibo masih berlatih dengan giat tanpa kenal lelah.

Tanpa terasa sudah lebih dari satu minggu sejak Wang Yibo mendapat pelatihan untuk menaiki air terjun, sedikit demi sedikit Wang Yibo bisa melakukannya dengan menyeimbangkan tubuh serta memperkuat pegangan.

Dalam pelatihan itu, tidak hanya kekuatan fisiknya yang meningkat tajam, tetapi juga kualitas tulang dan ototnya semakin berkembang sampai ketahap dimana hanya dengan menggunakan kekuatan fisiknya, Wang Yibo bisa mengalahkan kultivator Martial Qi tingkat 3 tanpa kesulitan.

Setelah berlatih siang dan malam, pada akhirnya Wang Yibo berhasil mencapai puncak air terjun dengan mengayunkan pedang, membelah air yang sedang terujung bebas itu hingga terbelah menjadi dua bagian.

"Senior, aku berhasil...."

"Iya! Aku melihatnya...." Long Jian terlihat acuh, dia masih menikmati arak buatannya sambil menatap langit biru tanpa gumpalan awan sedikitpun.

Setelah menghabiskan satu guci arak, Long Jian bangkit dari duduknya, di salah satu tangannya kemudian muncul sebilah pedang, pria cantik dalam balutan jubah berwarna merah itu lalu mengambil jarak.

"Kita akan langsung ketahap selanjutnya yaitu berlatih ilmu pedang." Long Jian menjelaskan, "Karena kau sudah memahami dasar-dasar ilmu pedang, akan lebih baik jika kita langsung mencoba salah satu teknik pedang-! Teknik pedang yang akan ku ajarkan ini bernama Tarian Naga Langit, perhatikan baik-baik...."

Tarian Naga Langit adalah teknik pedang yang meskipun hanya mengandalkan sedikit Qi tetapi daya hancurnya lebih kuat dari teknik pedang kebanyakan. Menurut Long Jian, Tarian Naga Langit adalah teknik pedang terbaik yang cocok untuk kultivator Martial Qi.

"Tarian Naga Langit terbagi kedalam sembilan jurus..."

Long Jian mulai memperagakan tarian pertama dari Tarian Naga Langit, Long Jian bergerak dengan ritme pelan agar Wang Yibo bisa mengingat gerakan-gerakannya lebih banyak.

Setelah selesai memperagakan tarian pertama, Long Jian menatap kearah Wang Yibo. "Berapa banyak gerakan yang bisa kau ingat?"

Wang Yibo tersedak nafasnya sendiri, "Senior, apa kau sedang bercanda denganku? Meskipun aku memiliki ingatan yang cukup baik, tetapi hal tersebut tidak menjamin aku akan mengingat setiap gerakan yang kau tunjukan hanya dalam sekali lihat."

"Sebaiknya kau fokus Yibo...." Long Jian menghela nafas, kemudian kembali memperagakan tarian pertama sebanyak tiga kali.

Setelahnya Wang Yibo meminta Long Jian untuk melakukannya, dia akan membenarkan apabila ada gerakan yang salah.

Wang Yibo hanya mengangguk pelan, dengan pedang besarnya sang pemuda mulai memperagakan tarian pertama dari Tarian Naga Langit. Wang Yibo melakukannya selangkah demi selangkah, ayunan demi ayunan tidak satupun gerakan yang terlewatkan.

Long Jian tersenyum puas, "Semua gerakannya sudah benar, hanya saja kau masih terlalu kaku untuk mengayunkan pedangnya."

Long Jian meminta Wang Yibo untuk mengulangi tarian pertama dari Tarian Naga Langit sampai setidaknya dia berhasil menciptakan energi pedang.

Seperti biasa, Wang Yibo hanya menurut dan melakukan apa yang diperintahkan oleh Long Jian.

Komen (1)
goodnovel comment avatar
Silalahi Sabam
mantap bah
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status