Ada ruang latihan yang harus dipakai dalam adu tanding itu, pejuang Jiro meminta lapangan di depan Pasukan Langit saja. Namun, semuanya harus bisa menjaga kekuatannya agar tidak menimbulkan kerusakan pada sekitarnya. Itu juga bagian dari menjaga kestabilan kekuatan mereka, kekuatan yang harus dikeluarkan dan juga harus ditahan.Tim pertama memulai pertandingan dengan Jiro. Jiro tak berani mengganggu sosok pemuda yang masih saja melakukan pencerahan dengan meditasinya. Dia membiarkan pemuda itu.Latihan tanding dimulai. Tim 1, anggota; Barsha, Nagada, Gayatri, Nora dan Hamda. Mereka melawan Jiro pada fase awal latihan. Hasilnya, serangan kombinasi dari tim 1 bahkan dengan kecepatan Barsha dan kekuatan energi serangan Gayatri. Pejuang Jiro dapat menahan dan menahan serangan dari mereka. Jiro menghentikan serangan Gayatri terlebih dahulu karena serangan jarak jauhnya berbahaya.Kecepatan Jiro bahkan melampaui Barsha dan menyerang Gayatri dengan cepat. Saat Gayatri terkena serangan, yang
Dompai ditutup untuk sementara waktu, itu adalah permintaan dari pejuang Jiro. Permintaan itu langsung diminta oleh Jiro kepada kepala pengurus Dompai. Sang kepala Dompai pun mengizinkannya, apalagi itu adalah permintaan khusus pejuang Jiro.Sang Penjaga Dompai hanya berpikir bahwa pejuang Jiro, sedang melatih sosok khusus anggota Pasukan Langit yang bernama Aji. Dia pasti spesial sehingga Jiro ingin melatihnya sendiri di ruang Dompai.Rekan-rekan Aji yang lain tak menyangka bahwa pejuang Jiro mau menerima tawaran latih tanding seorang satu lawan satu. Seorang Aji yang merupakan anggota baru Pasukan Langit dan bahkan menutup ruang Dompai untuk sementara waktu. Itu sungguh luar biasa bagi mereka, pasti di dalam Dompai, Aji akan mendapatkan pengajaran khusus dari pejuang Jiro.Itu sungguh didambakan pendekar muda manapun, untuk mendapatkan pengajaran khusus dari pejuang Jiro.Pejuang Jiro dan Aji memasuki ruang pelatihan di dalam Dompai. Tembok yang dihancurkan Aji nampak sudah diperbai
Aji tersenyum saat serangan datang, dia menghadang kecepatan dan kekuatan pukulan energi dari pejuang Jiro. Pejuang Jiro melihat Aji sungguh berani menghadapinya secara langsung, dan frontal. Pukulan dibalas pukulan, itulah cara seorang warior bertarung.Keduanya sama-sama tersenyum, jalan seorang warior sudah mereka miliki. Dan benturan energi dari dua pukulan dahsyat itu pun menggetarkan ruangan Dompai, hingga membuat senjata-senjata di rak senjata bergetar hebat.Saat benturan ledakan karena dua pukulan terjadi, ruangan bergoncang dan senjata-senjata berhamburan terpental kesana-kemari, sungguh berantakan. Mereka berdua tertahan dengan energi itu, dan masih saling menekan dengan benturan energi pada kedua pukulan mereka.Mereka saling mendorong dengan kekuatan mereka, bahkan tubuh pejuang Jiro merasa bergetar cukup kuat. Bagaimana bisa seorang pemuda yang bahkan mungkin masih 20 tahun, memiliki kekuatan yang mampu mengimbanginya dengan baik? Tidak hanya mengimbangi, bahkan kekuatan
”Apakah pendekar, adalah makhluk yang diciptakan dengan energi dari tiga legenda?” pertanyaan aneh itu pun keluar dari mulut pejuang Jiro. Dia merasa sangat penasaran dengan sosok Aji.Bagaimana tidak, sosok pemuda itu sudah mampu melampaui dirinya sangat jauh. Menjadi mungkin, kalau dia adalah makhluk ciptaan, atau rekayasa kekuatan sihir, atau hal lainnya. Dia menguasai kemampuan dari ketiga legenda dengan baik. Baik itu kecepatan Ganada, sihir dari Yonan dan juga kekuatan warior dari Pemukul Halilintar.Aji menjadi bingung, pemikiran dari pejuang Jiro cukup aneh. Namun, hal itu mungkin wajar karena mungkin orang tidak akan percaya, dirinya mampu memiliki kekuatan besar di usia muda. Dia sendiri tak bisa mengungkapkan identitasnya sembarangan, hal ini karena misinya adalah melawan Lord Demon secara langsung. Semua yang dilakukannya adalah persiapan untuk bisa mengalahkan Lord Demon dengan benar.Tidak seperti 20 tahunan yang lalu, saat ketiga legenda bertempur tanpa persiapan apapun
”Saya memiliki beberapa permintaan untuk anda wahai pejuang Jiro,” sebelum meninggalkan Dompai, Aji harus mengutarakan permintaannya.”Selagi saya bisa, maka saya akan memenuhinya wahai pendekar,” wajah pejuang Jiro bahkan kini memandang bahwa pemuda di depannya seperti gurunya, dan orang yang layak dihormatinya.”Pertama. Lupakan kejadian di sini, anggap aku seperti anggota Pasukan Langit yang lain. Aku tak ingin misiku dalam mengakhiri kekuatan Lord Demon harus terganggu. Aku harus menyembunyikan kehadiranku.Kedua, aku minta pejuang Jiro tetap mengajari para anggota Pasukan Langit dengan baik, hingga mereka bisa mencapai puncak dari kekuatan mereka. Mereka akan menjadi bantuan besar saat menghadapi Lord Demon. Anda bisa sambil berlatih di dalam Dompai, tentunya saat-saat tertentu untuk melengkapi kekuatan Ghost Speed anda.”Dua permintaan yang diajukan oleh Aji cukup sederhana. Melupakan kejadian barusan artinya, Aji ingin menyembunyikan kekuatannya. Pasti ada suatu rencana yang su
Anggota Pasukan Langit berlatih kembali di depan kantor Pasukan Langit. Pejuang Jiro mengarahkan mereka dengan baik, dan mereka sangat senang karena dilatih dengan sangat intensif. Bahkan, itu semua melebihi arahan dari guru-guru mereka sebelumnya.Mereka bahkan menyebut kalau pejuang Jiro, adalah seorang guru yang benar-benar memahami dengan baik.Di sisi lain, Aji tidak muncul di latihan hari ini. Semua angota Pasukan Langit beranggapan bahwa mungkin Aji malu karena kemarin dia tentu kalah saat melawan Pejuang Jiro. Bagaimana bisa seorang muda seumuran dengan mereka, bisa mengalahkan pejuang Jiro yang bahkan jika mereka semua dikumpulkan belum tentu bisa mengalahkannya.Jiro seperti biasa, tidak ada masalah dan dia mengingat pesan kemarin agar menjadi semua rahasia dari Aji. Permintaan Aji akan dilaksanakannya. Pertama, dia akan fokus pada pelatihan anggota Pasukan Langit. Entah apa rencana Aji hingga dia ingin Pasukan Langit menjadi sangat kuat.Kemudian, jurus terakhir dan kesemp
”Aku akan menjalankan rencana untuk membongkar masalah logistik senjata ini, Aaman. Aku akan memerlukan bantuanmu setelah ini.”Aji kembali berbisik pelan, hal ini penting tapi dia seolah sedang makan dengan santai, sehingga tidak menimbulkan kecurigaan apapun dari orang-orang yang tengah makan. Dia benar-benar seorang yang sangat pandai menyembunyikan dirinya. Lebih pandai dari siapapun di dalam intelejen pertahanan, yang memang tugasnya mencari informasi dan bukti terselubung yang dilakukan oleh orang-orang yang korupsi maupun dari Mondu.”Apapun yang bisa kulakukan akan aku kerjakan, Aji. Demi masa depan dunia dan dari ancaman Lord Demon.”Mereka memiliki misi yang sama demi perdamaian dunia persilatan. Ancaman para pasukan kegelapan, dan juga pendekar yang sudah berafiliasi dengan mereka cukup menyusahkan untuk dibongkar.Kali ini, jika memang apa yang dikatakan oleh Aji benar. Maka, perguruan Bangau Emas yang bisa jadi menjadi penyokong persiapan pasukan kegelapan untuk menaklukk
Dasatama merasa bahwa lelaki yang lebih muda di hadapannya kali ini terlihat aneh. Entah kenapa, setelah dia menugaskan adiknya itu sebagai pelatih khusus di Pasukan Langit. Adiknya itu memiliki banyak perubahan.Namun, perubahan itu dirasa Dasatama sebagai perubahan positif. Dia tidak lagi searogan dulu yang selalu mengajaknya bertanding ketika bertemu. Kali ini, bahkan ketika bertemu dengannya, dia malah meminta sesuatu yang aneh. Permintaan itu adalah melengkapi Pasukan Langit dengan artefak senjata, karena menurutnya mereka membutuhkan itu untuk perkembangan Pasukan Langit di masa depan.Sejak kapan, adiknya yang hanya peduli pada latihan sepanjang hidupnya kini bahkan sibuk untuk mempersiapkan dengan baik reputasi dari Pasukan Langit? Dia ingin bahwa Pasukan Langit yang dibentuk pertama kali ini, adalah contoh yang besar untuk masa depan. Pasukan Langit menurutnya akan menjadi sumbangan besar, saat terjadi perang dengan pasukan Lord Demon ketika mereka ingin menginvasi seluruh be