Share

Bab 319

Penulis: Zizara Geoveldy
last update Terakhir Diperbarui: 2025-10-23 18:57:06

Hari masih gelap ketika suara ketukan keras terdengar di depan pintu rumah Shankara.

Belum sempat Shankara menyibak tirai, suara itu terdengar lagi. Kali ini dengan lebih keras, lebih menuntut agar sang pemilik segera membukanya.

“Bangun, Shankara! Bukain pintunya!”

Ia langsung mengenali suara itu. Suara yang dulu desahannya setiap malam selalu memasuki telinga Shankara.

Suara Calista.

Dengan langkah berat dan kepala pusing karena banyak pikiran, Shankara berjalan ke pintu. Begitu daun pintu dibuka, aroma parfum bercampur alkohol dan asap rokok langsung menyambar hidungnya.

Calista berdiri di sana, masih dengan gaun pendek berbelahan dada rendah. Rambutnya sedikit berantakan, makeup-nya mulai luntur, tapi tatapan matanya tetap tajam. Sepasang sepatu hak tinggi yang ia kenakan menambah kesan bahwa ia baru saja pulang dari dunia malam.

“Pagi-pagi udah ribut, kamu kenapa, Cal?” Shankara mencoba tetap tenang, berusaha tidak emosi walau tingkah Calista membuatnya ingin marah.

Cali
Lanjutkan membaca buku ini secara gratis
Pindai kode untuk mengunduh Aplikasi
Bab Terkunci
Komen (7)
goodnovel comment avatar
Maysaroh Anisah
aduh Thor mending shankara gk ush kasih jodoh dehh.. si calista yg cewe matre n si vanka yg msh belum tahu sifat asli nya sperti ap.. mnurut ku ya nih si vanka nipu shankara ajh biar dia gk jdi nikah sma Reza itu ya .. kasihan shankara klo jdi kambing hitamnya .. shankara jd duda kaya ajh hihi
goodnovel comment avatar
Fazd
gak suka keduanya. baik calista maupun vanka. poor shankara
goodnovel comment avatar
Achy Asriyanti
skrg yg rumit rmh tgga shankara sm vanka....hmm
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terbaru

  • Lelaki Yang Terpaksa Menikahiku   Bab 322

    Sebuah senyum kecil sempat terbit di bibir Vanka, tapi perlahan memudar ketika ia sadar bahwa di balik kata 'sah' barusan tidak ada cinta yang ikut terucap.Petugas pencatat pernikahan kemudian mempersilakan kedua mempelai untuk menandatangani buku nikah. Shankara memandang halaman yang akan ia tanda tangani begitu lama sampai akhirnya ia memutuskan untuk membubuhkan tanda tangannya di sana. Sedangkan Vanka langsung menandatanganinya dengan ringan tanpa berpikir apa-apa."Selamat ya, sudah resmi jadi suami istri. Semoga bahagia selamanya," ucap petugas dengan senyum hangat.Vanka menerbitkan senyum tipis dari bibirnya kemudian ditatapnya Shankara. Berharap ada sedikit perubahan di wajahnya. Mungkin seulas senyum, atau sekadar tatapan yang menenangkan. Tapi Shankara tetap sama seperti tadi, seolah semua yang terjadi hanyalah kewajiban yang harus diselesaikan.Vanka menjabat tangan Shankara dan mencium punggung tangannya. Tapi Shankara tidak membalas dengan mengecup keningnya seperti y

  • Lelaki Yang Terpaksa Menikahiku   Bab 321

    Pernikahan itu akhirnya pun terselenggara.Shankara merealisasikan janjinya. Ia membuktikan kata-katanya. Menikahi Vanka adalah bentuk tanggung jawabnya atas sesuatu yang sampai detik ini masih menjadi keraguan di benaknya Pernikahan tersebut diadakan di rumah Shankara tanpa ada pesta besar-besaran. Hanya orang-orang terdekatnya yang hadir, seperti Ananta, Andara, beberapa orang temannya dan anak-anak bengkel. Sedangkan dari pihak Vanka tidak seorang pun yang menyaksikan karena memang pernikahan tersebut terselenggara tanpa restu orang tuanya.Andara membantu merias wajah Vanka meskipun sahabatnya itu bisa melakukannya sendiri."Nggak dirias juga tetap cantik," puji Andara sembari menyapukan blush on ke pipi mulus Vanka.Vanka tersenyum dan mengatakan, "Thanks ya, Ra, udah ngenalin aku ke Abang.""Aku cuma perantara, Van. Pada dasarnya kalian yang saling menemukan," ujar Andara pelan sambil merapikan alis Vanka."Tapi tetap aja kamu punya andil yang nggak sedikit. Kalau bukan karena

  • Lelaki Yang Terpaksa Menikahiku   Bab 320

    Calista terpaku di tempatnya. Untuk sesaat, ruangan itu terasa benar-benar sunyi. Bahkan, napas pun enggan keluar dari dada mereka. Calista menatap nanar. Ia kaget dan setengah tidak percaya bahwa perempuan muda di depannya berani melakukan hal seberani itu. Perlahan kepalanya menoleh kembali, mata tajamnya berubah jadi bara yang membakar.“Berani kamu tampar aku?!” Suaranya melengking tinggi.Vanka berdiri tegak. Telapak tangannya masih terasa panas, tapi tatapannya tidak goyah. “Aku tampar karena kamu keterlaluan. Aku datang ke sini bukan buat merebut siapa-siapa. Aku di sini karena ada urusan. Nggak lebih.”"Urusan? Urusan apa?""Urusan kerja. Kamu nggak perlu tahu."“Kerja?!” Calista menertawakan dengan nada menghina. “Kerja apa?! Tidur di rumah laki-laki yang bukan suamimu itu kerja juga, hah?!”Vanka mengatupkan rahangnya, menahan emosi yang mulai mendidih. Tapi sebelum ia sempat menjawab, Calista sudah menerjang, menarik rambutnya dengan kasar hingga tubuh Vanka sedikit tertar

  • Lelaki Yang Terpaksa Menikahiku   Bab 319

    Hari masih gelap ketika suara ketukan keras terdengar di depan pintu rumah Shankara. Belum sempat Shankara menyibak tirai, suara itu terdengar lagi. Kali ini dengan lebih keras, lebih menuntut agar sang pemilik segera membukanya. “Bangun, Shankara! Bukain pintunya!” Ia langsung mengenali suara itu. Suara yang dulu desahannya setiap malam selalu memasuki telinga Shankara. Suara Calista. Dengan langkah berat dan kepala pusing karena banyak pikiran, Shankara berjalan ke pintu. Begitu daun pintu dibuka, aroma parfum bercampur alkohol dan asap rokok langsung menyambar hidungnya. Calista berdiri di sana, masih dengan gaun pendek berbelahan dada rendah. Rambutnya sedikit berantakan, makeup-nya mulai luntur, tapi tatapan matanya tetap tajam. Sepasang sepatu hak tinggi yang ia kenakan menambah kesan bahwa ia baru saja pulang dari dunia malam. “Pagi-pagi udah ribut, kamu kenapa, Cal?” Shankara mencoba tetap tenang, berusaha tidak emosi walau tingkah Calista membuatnya ingin marah. Cali

  • Lelaki Yang Terpaksa Menikahiku   Bab 318

    "Gimana, Bang? Udah diurus syarat-syarat dan dokumennya?" Vanka langsung menyerbu ketika Shankara tiba di rumah.Terdengar embusan napas berat Shankara sembari dirinya duduk di sofa. Dipandanginya Vanka yang sejak kemarin ia tampung menginap di rumahnya. Dan itu membuat Thalia cemberut sepanjang hari."Gimana, Bang? Semua syaratnya udah siap, kan?" Vanka bertanya sekali lagi lantaran Shankara tidak kunjung menjawab."Abang belum urus syarat-syaratnya, Van. Tadi Abang ke rumah kamu dan ketemu sama Mama kamu." “Abang ketemu Mama?” Suara Vanka mengecil.“Iya. Abang datang baik-baik. Abang cuma mau jelasin semuanya, dan bilang kalau Abang mau tanggung jawab.”Vanka bisa menebak arah pembicaraan itu. Meski demikian, ia tetap bertanya. “Terus ... Mama bilang apa?” “Dia bilang, keluarga kalian nggak mau ada urusan sama orang kayak Abang.” “Mama ngomong kayak gitu?”“Dia juga bilang Abang nggak akan bisa kasih hidup yang layak buat kamu. Intinya orang tua kamu nggak setuju.”Penjelasan Sha

  • Lelaki Yang Terpaksa Menikahiku   Bab 317

    Shankara benar-benar menepati ucapannya. Pagi itu setelah mengantar Thalia ke sekolah ia mendatangi rumah orang tua Vanka. Begitu mobil berhenti di depan pagar tinggi berwarna hitam, Shankara sempat terdiam. Ia mengawasi rumah tersebut selama beberapa saat sebelum memutuskan turun. Ia menekan bel. Tidak lama, seorang lelaki yang merupakan supir keluarga Vanka keluar dan menatapnya dengan pandangan penuh tanda tanya. “Pagi, Mas, mau cari siapa?” “Pagi, Pak. Saya Shankara. Saya mau bertemu dengan Pak Bima dan Bu Martha. Bilang saja saya datang atas nama Vanka.” Pria itu tampak ragu, tapi akhirnya mengangguk dan masuk ke dalam. Beberapa menit kemudian, gerbang terbuka setengah, memperlihatkan seorang perempuan paruh baya keluar dengan wajah yang dipenuhi garis ketegasan. Martha. Pandangan mata wanita itu menusuk begitu melihat siapa yang berdiri di hadapannya. Ia tidak menutupi keterkejutannya, tapi juga tidak menunjukkan keramahan sedikit pun. “Jadi kamu yang namanya Sha

Bab Lainnya
Jelajahi dan baca novel bagus secara gratis
Akses gratis ke berbagai novel bagus di aplikasi GoodNovel. Unduh buku yang kamu suka dan baca di mana saja & kapan saja.
Baca buku gratis di Aplikasi
Pindai kode untuk membaca di Aplikasi
DMCA.com Protection Status