Share

Lilya • 19

HARI pengambilan rapor tiba. Lilya tidak berharap banyak Evan akan datang untuk mengambil rapornya. Namun, saat ia melihat pria itu berjalan ke arahnya memakai setelan formal dengan jas hitam mahal, Lilya tak kuasa menahan senyuman lebar yang kini menghiasi bibirnya.

Evan berhenti di hadapan Lilya yang menunggu di luar kelas. Karena orang tua atau wali murid akan menempati kelas, maka siswa dan siswi terpaksa menunggu di luar sekalian menantikan kedatangan wali murid masing-masing.

Evan menunduk, menatap lurus istrinya yang sedang menatapnya dengan mata berbinar-binar dan senyuman lebar. Pria itu tak kuasa tersenyum, dia membelai puncak kepala Lilya, cenderung menepuknya dengan perlahan.

"Aku sudah bilang akan datang, kan?" kata Evan dengan nada ringan. "Kamu tidak percaya padaku?"

Lilya menggeleng dengan wajah polos. "Kukira, Kakak akan sibuk."

"Aku tidak sesibuk pikiranmu——"<

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status