Share

LUKA 28

"Ini benar kamu, Nak," ucapnya lagi, kemudian menghambur memeluk dan menciumku.

"Au," rintihku pelan saat tanpa sengaja wanita itu menyenggol tanganku yang terluka.

"Ka ... kamu juga terluka?" Wanita itu memindaiku.

"Cuma lecet sedikit," jawabku.

Mendengarku bicara dengan orang lain, tampak Pak Ryan bangun dan kemudian berdiri.

"Ini, siapa?" tanya wanita itu lagi.

"Saya, calon suaminya Kayana," ucap Pak Ryan, tangannya terulur. Wanita itu menyambut ragu. Ayah Mas Dipta ikut menghampiri, aku mencium pungung tangannya.

"Bagaimana kondisi Dipta?" tanya wanita itu padaku, aku mengelengkan kepala.

"Friska yang lebih tau, Ma," jawabku.

"Kamu mengenal Friska?" tanya wanita itu lagi.

Aku mengangguk, "Friska sahabay Kay, Ma. Sudah seperti adik Kayana sendiri," jawabku.

Karena aku menahan sakit pada kakiku, yang kemungkian keseleo, aku limbung dan hampir jatuh. Pak Ryan langsung menangkapmu.

"Maaf tante, kaki Kayana masih sakit, saya bawa duduk dulu," ucap
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP
Comments (1)
goodnovel comment avatar
Anggra
lgian..ngapain jga mau mndekat ma dia..biarin aja si Dipta ksakitan
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status