Share

Luka 29

"Mas, itu sudah tidak mungkin, Kay sudah memiliki pria lain. Mas juga sudah memiliki Friska yang sangat mencintai Mas Dipta," ucapku padanya.

"Tapi aku mencintaimu, ahh ... kepalaku sakit."

"Sudahlah, jangan terlalu banyak bicara," ucapku padanya.

"Mas istirahat, Kay juga harus pulang, nanti Kay kesini lagi," pamitku padanya.

"Janji."

"Iyah," jawabku.

Aku memanggil dengan mengangkat tanganku ke arah perawat di balik kaca. Segera perawat berkaca mata itu menghampirimu, dan membantuku keluar.

"Bagaimana Dipta?" Mama Mas Dipta langsung mencegatku.

"Sudah membaik Ma, Kay pamit dulu, nanti Kayana kesini lagi," pamitku.

"Iya, sayang. Banyak hal yang ingin mama ceritakan juga," ucap wanita itu. Aku hanya mengangguk dan tersenyum.

Pak Ryan langsung berjalan kearahku, saat perawat kembali ke dalam. Aku berpamitan pada Friska, sahabatku itu hanya sedikit mengangguk tanpa bicara.

*

"Ke apotik dulu ya, membeli obat untuk lukamu, dan untuk kakimu," ucap Pak R
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP
Comments (1)
goodnovel comment avatar
Tri Wahyuni
Kay kmu jangan terpengaruh dgn kata2 bpk mu juga bujukan Dipt jangan kmu jenguk lagi Dipta .kmu hrs pikirin itu Friska ,Ryan ibumu dn juga Prilly juga Bian kaka nya priska .apalagi Ryan cinta pertama nya k kmu .jauhi Dipta ...
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status