Share

Berita Hana Berpisah

"Udah kuduga dia bakal melakukan ini. Keyakinannya memang belum terlalu mantap, tapi sangat tidak bisa ditolerir kalau ini dilakukannya sebagai aksi protes terhadapku. Biar saja dulu. Aku tetap berangkat seperti jadwal biasa."

Aku memeluknya. Menghirup lebih dalam wangi tubuhnya yang menyegarkan. Dia mengusap rambutku perlahan. Mas Zaki butuh ketenangan saat ini, membuat kami tetap dalam posisi itu, hingga jarum jam menunjukkan sudah waktunya dia berangkat.

Sejak insiden Hana datang ke rumah ini beberapa bulan lalu, aku sudah tidak ambil pusing, apakah dia akan berangkat langsung ke kantor atau ke apartemen. Aku mencoba menerima kenyataan, bahwa Hana lebih dulu berhak atas dirinya.

Saat kami berjalan menuju pintu, handphone Mas Zaki kembali berbunyi. Kembali Rizal yang menghubunginya.

"Ya."

"...."

"Ngapain dia ke sana?"

"...."

"Oke. Aku berangkat sekarang."

Mas Zaki menatapku dengan pandangan lemah. Aku tak berani bertanya. Hanya menunggu dia menjelaskan kegalauan di wajahnya.

"Hana
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Darmawati Koto
makin seru ceritanya ... lanjut thor
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status