Share

Terowongan

“Nod!” seru Fibrela sebelum matahari benar-benar bersinar.

Nod terbangun dan mendapati ketiga temannya sudah bersiap dengan tas pikulnya.

“Kita harus bergegas. Semua Cerecza di Luzav sudah terbius dan semuanya sekarang terkapar bagai bangkai femus.” Brevis berkata penuh semangat.

Nod turun dari buaian yang masih tergantung di antara dua batang pohon tersebut. Brevis melepaskan tiang pancang tadi dan melipatnya hingga menjadi seukuran tongkat pendaki.

Dipimpin oleh Brevis, mereka beriringan menembus hutan lebat menuju ke mulut lorong sebagai titik awal jalur masuk ke Luzav. Untungnya sepanjang perjalanan, mereka tidak menemukan adanya hewan buas. Fibrela bilang kalau tempat ini sudah menjadi tempat yang tak terjamah oleh makhluk hidup sejak ratusan tahun lalu.

Kabut pagi mulai bergeser menjauhi puncak gunung. Matahari Luxavar yang terik menerangi pucuk pohon berdaun lebar yang menaungi mereka dari ketinggian. Nod bisa merasak

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status