Share

Bab 20

Aku melengos pura pura tak mendengar gombalan dari makhluk aneh di depanku. Dan lantas pergi begitu saja meninggalkannya.

"Hey, mana terimakasihnya?" kudengar ia masih berteriak.

"Terimakasih!" balasku tanpa menoleh ke arahnya, hanya mengibaskan dompetku yang kuangkat tinggi tinggi di udara, dan terus berjalan.

****

"Ciiit!" suara derit rem sebuah mobil berhenti tepat di depanku yang sedang menunggu taksi online.

"Masuk!" perintah lelaki yang duduk di depan kemudi. Yang hanya kutanggapi cuek, sementara ekor mataku terus melihat arah jalan, mencari cari kedatangan mobil yang telah kupesan.

Aku tersenyum senang, sebab pada akhirnya yang ku tunggu tunggu datang juga. Sopir taksi bergegas keluar dan membukakan pintu untukku yang siap berjalan menghampirinya.

"Kliik!" pintu mobil kembali tertutup begitu aku bersiap masuk. Eh, bukan! Lebih tepatnya tangan seseorang telah sengaja menutupnya.

Aku menoleh, melihat siapa orang iseng yang telah mempermainkanku.

"Kamu!" Aku melotot marah, mend
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status