Share

Chapter 22 Adu Argumen.

Setelah pembicaraan di meja makan. Abraham lalu mengirim beberapa orang bersama Tiger untuk membersihkan rumah lama Clarissa. Dia sangat berharap hubungan antara David dan Cla akan berjalan harmonis. Abraham ingin cinta benar-benar tumbuh di antara mereka.

David  menunggu di ambang pintu, lelaki itu sedikit berubah setelah menjalani ijab kabul. Petuah dari penghulu di resapinya baik-baik. Cla datang ditemani Bibi Agnes, istrinya hanya mendongak sekilas lalu tertunduk lemah.

“Kau sudah siap?”

Cla mengangguk. Tatapannya memancarkan rasa takut.

“Apa Bibi juga ikut dengan kami?” David menatap Bibi Agnes yang menarik koper milik istrinya.

“Tidak, Tuan. Tuan besar memintaku membawa koper Nona Cla ke mobil.”

David menyingkir dan memberi jalan.

“Baiklah, silahkan.” Si bibi pun pergi dari sana.&

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status