Share

Part 19

Dengan cepat aku turun dari motor, lalu menekan bel di depan gerbang rumahnya Anthony. Cukup lama aku berdiri di sini sampai pada akhirnya, seorang pria tua membukakan gerbang tersebut.

"Cari siapa, Mas?"

"Anthony ada? Saya temannya," jawabku dengan dada bergemuruh.

"Mas Anthony lagi pergi ke depan. Sebentar lagi juga pulang. Mari silakan masuk! Mas tunggu di dalam saja." Pria tua itu mempersilakanku masuk dengan ramah.

"Terima kasih, Pak," ucapku, lalu mendorong motor dan memarkirkannya di halaman, dan duduk menunggu Anthony di kursi teras. Sementara, pria tua tadi masuk ke dalam dan tak lama kembali lagi ke sini.

"Diminum dulu, Mas." Beliau menyuguhkan secangkir teh.

"Terima kasih, Pak. Tidak perlu repot-repot."

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (3)
goodnovel comment avatar
Tri Wahyuni
mudah2 karin gpp takut nya karin kecelakaan atau karin ada yg celakain sampe hrs d bw k rmh sakit dn apa ada yg ngelaporin kelakuan malik dn ibu nya k kantor polisi ...
goodnovel comment avatar
Devi Sartika Devai
malik Malik smp kpn km disetir mamamu ......
goodnovel comment avatar
Atiman Burhan
sadar dong Malik kamu itu pimplan
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status