Share

Part 75 End

Sesampai di area pemakaman umum di belakang rumah sakit, Bintang dan ketiga temannya mendapati banyak kerumunan di situ. Mereka sibuk berbincang-bincang membicarakan orang yang tergantung di atas pohon randu.

"Tadi sore dia ketemu aku lho, beli bunga buat nyekar, katanya. Terus dia cerita banyak banget. Katanya, dia itu kaya raya di Desa Karanglor. Tapi, kekayaannya dibawa mati istri dan anaknya." Ibu-ibu berdaster batik berceloteh, sedangkan yang lain mendengarkan dengan antusias. "Terus dia jadi miskin, nggak punya apa-apa. Aku tanya makam istri sama anaknya di sebelah mana? Eh, dia malah tertawa. Katanya, bunga itu akan dia bawa pulang nanti, mbuh apa maksudnya, Mbak?" Sang ibu mengakhiri ceritanya ketika mendengar suara sirine mobil ambulance mendekat.

"Astaghfirullah, Pak Narso. Innalillahi wa innailaihi roji'uun!"

"Kenal, Bin?" tanya salah seorang temannya pada Bintang.

Bintang mengangguk. Dia menatap miris pada tubuh kurus yang sudah tidak bernyawa di atas sana. "Iya, dia tetan
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (4)
goodnovel comment avatar
La Bianconera
Farrel ada di TERJEBAK PERNIKAHAN TAK DIHARAPKAN, Kak. Nggak jadi tumbal ...
goodnovel comment avatar
La Bianconera
Terima kasih, Kakak. Semoga kita dijauhkan dari sifat dan perbuatan syirik.
goodnovel comment avatar
Yeni Rosdiani
yaaahhh tamat ning. padahal kngen keneh ka si farrel ...
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status