Share

47. KECURIGAAN

Keluar dari kelas sembilan wajah Afura di tekuk sepanjanh hari. Zahra yang melihatnga dari jauh terheran-heran.

"Kenapa sih, adek iparku di tekuk wajahnya. Nggak di kasih jatah mbak."

"Apaan sih mbak."

"Terus kenapa?"

"Nggak kenapa-kenapa. Mbak Tresha aja yang perasaan." Alasanya. "Oh iya, Akbar sam Uqik di mana?"

"Paling main sama Mbak-Mbak pondok."

"Oalah, jadi ibunya bisa santai ya."

"Ya iya dong."

"Waduh."

Mereka kembali ke rumah Umi Ima, karena beberapa hari kedepan Abizar ijin keluar kota. Jadinya, Afura tinggal di rumah Umi.

"Cerita dong!" Mbak Zahra lagi- lagi memaksa.

"Nggak papa Mbak."

"Bohong!"

"Mbak, janji nggak bakal bilang siapa-siapa."

Afura terdiam sejenak, sambil menatap mata Mbak Zahra yabg tampak menunggu jawaban dari  adik iparnya.

"Kok, aku ngerasa akhir-akh

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status