Share

CHAPTER 18 (END)

Alex langsung berusaha sekuat tenaga untuk menghancurkan cermin itu dan saat cermin itu hancur betapa terkejutnya aku, alex dan vino saat melihat lidya ynag berada di sana. Lidya telah terbekap dibalik cermin itu. Vino langsung membopong lidya dan menidurkannya di lantai sembari mengecek denyut nadi lidya.

“masih hidup”. Ucap vino

“hubungin ambulance aja vin!”. Ucapku pada vino

            Vino langsung menghubungi ambulance, sementara aku dan alex masih berusaha menghancurkan batu-batu keramik serta menggali. 30 menit telah berlalu. Ambulance yang ditelepon oleh vino tak kunjung datang. Kami terus menggali tanpa lelah di tengah hujan yang sangat deras ini.

“lex!!!”. Panggilku

“liat!!”. Ucap vino menunjuk kearah tanah galian kami

            Kami langsung menggali lagi dan sampai saat c

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status