Share

43 : Sama-sama Bocah

TITI POV

"Chocho, Kak Titi berangkat dulu ya," pamitku pada suami bocahku.

"Sebentar, Kak Titi!  Chocho antar," teriak Chocho dari dalam kamar.

"Chocho di rumah saja ya, Kak Titi kan berangkat kerja.  Bukan main-main!"

Sesaat aku lupa kalau Chochoku telah semakin besar.  Ehm, maksudku umur mentalnya.  Kini dia seperti abg berusia 15 tahun, namun bersikap sok dewasa!

Chocho mengintip dari balik pintu kamar dengan raut wajah kesal.

"Ih, kenapa sih Chocho gak boleh antar Kak Titi?!  Pasti ada sesuatu di tempat kerja Kak Titi!" katanya curiga.

Olala, suami bocahku mulai parno.  Penyakit lelaki dewasa yang cemburuan.

"Bukan begitu Chocho, Kak Titi kerja.  Maksud Kakak, disana nanti Kakak tak bisa menjaga Chocho.  Terus Chocho nanti pulang sama siapa?" ujarku beralasan.

Chocho mendecih kesal.

"Duh, ngapain Chocho dijaga?  Chocho dah besar, Kak Titi! &n

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status