Share

Menerima Lamaran

MY WIFE'S SECRET

PART 13

"Tisya Humaira, bukan tanpa sebab saya meminta kamu untuk tetap di sini. Namun, ada hal yang lebih penting dari masalah perusahaan ingin saya sampaikan kepada kamu," ungkap Pak Arya dengan senyum penuh arti dan sialnya aku tak mampu mengerti maksud dari senyum Pak Arya.

Tisya mengangguk pelan. Suasana kembali hening. Tisya mempersilahkan Pak Arya untuk berbicara.

"Tisya Humaira binti Harun Arrasyid bersediakah engkau menjadi bagian keluarga Whidibrata dengan menjadi pendamping putra tunggal keluarga Whidibrata?"

Tisya menutup wajah dengan kedua tangannya. Rasa tak percaya sedang menghampiri jiwanya. Lain hal denganku, cemburu bangkit merajai hati. Tak beda dengan Risna, tangannya terkepal menahan amarah.

"Pelet apa yang dia gunakan, sial. Perawan tua sialan," desis Risna kesal. Istriku tak mampu membendung kekesalannya yang sudah mencapai ubun-ubun.

Lelaki muda yang menyedot perhatian kaum hawa diruangan ini m

Locked Chapter
Ituloy basahin ang aklat na ito sa APP

Kaugnay na kabanata

Pinakabagong kabanata

DMCA.com Protection Status