Share

72. Ular dalam Rumah (Spesial Part)

"Bagaimana mama?" tanya Leon pada Angel.

"Masih mengunci diri di kamar, Mas." Angel menaruh segelas air putih di atas meja untuk Leon.

"Untuk apa menangisi bajingan." Leon tertawa pendek. Angel hanya bisa mengangkat bahunya.

"Apa kita gak terlalu keras pada mama? Mama bisa sakit loh, Mas."

"Kita bis jatuh miskin kalau Xabir dibiarkan lama menjadi benalu." Angel yang tadinya duduk di depan Leon, kini berpindah duduk menjadi di samping kakaknya itu.

"Lalu bagaimana, Xabir? Bisa-bisa dia mati dipatok ular, Mas," tanya Angel sambil berbisik.

"Bisa banget. Itu yang Mas harapkan. Biar dia kapok!"

"Lalu ibu dan sodaranya itu?"

"Ada di hutan. Entah sudah mati atau belum. Mereka manusia-manusia benalu yang kalau hidup lama itu, bakalan nyusahin orang. Lagian, jika mereka berani muncul, maka polisi sudah siap menangkap mereka."

"Mama mungkin akan susah menerima takdir ini, tapi nanti juga mama bisa paham apa yang aku lakukan ini juga demi mama. Lagian mama udah tua, udah harusnya hidup tenang
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (5)
goodnovel comment avatar
senja
tahniah kak sukses selalu ya
goodnovel comment avatar
Diganti Mawaddah
Alhamdulillah ayang, makasih banyak udah support saya di mana pun saya menulis. lope-lope sekebon
goodnovel comment avatar
Diganti Mawaddah
makasih support-nya ayangku. mohon maaf apabila banyak kekurangan ya
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status