Share

16. Kedatangan Mertua

"Halo, assalamualaykum, Bu. Ini Winda, besok jualan gak, Bu?"

"Oh, iya, Win. Besok jualan ya. Kamu siap-siapin aja warung. Minta Eko ke rumah saya untuk bawa amunisi jualan. Kita buka jam sebelas aja ya."

"Baik, Bu, segera saya kabarin Eko. Oh, iya, tadi Pak Dika juga ke warung Bu. Saya diberitahu Mang Ujo tukang parkir."

"Oh, iya, makasih infonya, Win." Nuri menutup panggilan dari Winda. Mendengar nama Dika, ia kembali teringat akan masa lalunya bersama pria itu. Jika sudah tiada, baru terasa. Sekarang diuber kayak orang dimabuk cinta. Batin Nuri sambil tersenyum tipis.

Suara mobil dan juga pagar yang dibuka, membuat Nuri bergegas menuju jendela. Bukan Daniel yang tiba, melainkan Bu Cici; mertuanya. Pasti Angel yang memangil mertuanya ke sini. Batin Nuri lagi.

Wanita itu memasang head set, sambil menyetel lagu remix. Ia sengaja melakukan itu agar tidak perlu mendengar suara ketus mertuanya.

Kring

Daniel meneleponnya, sehingga musik remix itu berhenti sejenak.

"Halo."

"Halo, Nuri, ka
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP
Comments (8)
goodnovel comment avatar
Endah Setyawati
dihhh Daniel..
goodnovel comment avatar
Winda Ajiwardhana
dasar serakah lu..
goodnovel comment avatar
Mimin Rosmini
ngapain loe Daniel pertahankan Nuri? makan tuh si angel jahanam
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status