Share

55. Pekerjaan

Titah Kandita tidak terelakkan. Saat itu juga Dirga harus melakukan sebuah pembunuhan. Namun, tak ingin dia kalau Karmila sampai tahu.

“Karmila, apa ada tempat lain yang mau kau datangi?” tanya Dirga.

Karmila menggeleng. “Kita pulang aja, sudah mau gelap sebentar lagi.”

Dirga bergerak-gerak gelisah, dia belum mendapatkan target siapa yang akan dibunuhnya saat itu juga.

“Kenapa? Apa ada tempat yang ingin kamu datangi?” Karmila membalikkan pertanyaan yang sama.

“Iya,” sahut Dirga akhirnya, dia butuh memisahkan diri dari Karmila selama beberapa saat. Asalkan dia bisa menemukan target yang mudah, seharusnya tidak butuh waktu lama untuk menghabisinya. Dia bisa membuatnya seperti sebuah kecelakaan. “Apa kau mau menungguku? Enggak akan lama, kok, kamu bisa menunggu di kafe atau perpustakaan umum kota. Aku bisa mengantarmu ke sana duluan, nanti aku jemput kalau urusanku sudah selesai.”

“Kalau enggak lama, biarkan aku ikut denganmu saja,” kata Karmila.

“Jangan!” Dirga menyahut cepat.

Karmila m
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status