Share

Bab 18

Dua hari telah berlalu dari keluarnya aku dari pabrik. Hari ini, semua orang rumah sibuk. Mama, Papa, sampai Bi Narsih pun ikut sibuk mempersiapkan diri untuk pesta malam nanti. Aku pun sama, fokus mencari gaun untuk Saffa.

Masalahnya bukan pada Saffa, tapi pada Adi si supir yang sulit sekali aku hubungi akhir-akhir ini. Alasannya banyak banget ketika aku menyuruh dia datang. Padahal Papa bayar dia buat jadi supir pribadiku, tapi malah mengambil pekerjaan lain.

"Itu, Om Adi!" tunjuk Saffa pada mobil yang memasuki halaman rumah.

"Euhh ... lama banget!" Aku menggerutu dan langsung masuk ke dalam mobil yang sudah berhenti.

Disuruh datang pagi-pagi, sudah hampir tengah hari baru datang.

"Maaf, Non. Tadi saya nganter dulu penumpang," ujarnya cengengesan.

"Emang gaji kamu dari Papa kurang, sampe harus kerja sampingan jadi supir taksi online? Mana ini mobil punya Papa, lagi yang pake buat narik orang." Aku mengeluarkan unek-unek yang sejak tadi ditahan.

"Maaf, Non. Kalau untuk narik, s
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (46)
goodnovel comment avatar
Marny S
aq jg udah curiga sih dr BAB 12 udh ad tanda2x...
goodnovel comment avatar
Ibad Badriyah
semakin seruuu
goodnovel comment avatar
Ayuk Qweenz
jangan" adi ank pak Gunawan ......
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status