Share

Bab 9

Bab 9 Menantu Miskin di Mata Mertua

"Katakan sekali lagi!" titah Mas Damar setelah sampai di kamar mereka. Ah, tidak, memang hanya dia yang kembali melangkah sementara aku dan bulek masih mematung di tempat yang tadi.

"Apa?" tanya Wina dengan suara yang terdengar gemetaran.

"Apa yang kau katakan barusan!" bentak Mas Damar tanpa memedulikan suaminya.

Aku dan bulek segera mendekat, tapi ketika aku mau masuk, tangan ini segera ditahan sama bulek.

"Jangan dulu, biarkan saja. Kecuali kalau dia sudah tidak bisa menguasai emosinya," ucapnya dan aku hanya bisa diam sambil memperhatikan apa yang akan Mas Damar lakukan.

Aku takut dia akan melakukan hal-hal yang tidak seharusnya dilakukan, apalagi kali ini Wina memang sudah kelewatan.

"Katakan apa yang kamu katakan tadi di depan Mas sekarang, Wina," pinta suamiku lagi dengan nada bicara yang lebih rendah. Sepertinya dia tahu kalau aku ada di sini dan tidak mau emosinya terlihat olehku.

Sejak menikah, aku memang belum pernah tahu bagaimana marah
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Nenk SipengendaliAir
adek2x sdh brkeluarga ms iya msh minta2 sm kk nya, kalo org tua wajar msh, atau adek2x blm pd nikah ckckck kluarga macam apa sh ini
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status