Anggota yang terpilih merupakan orang-orang terdidik dari militer dan angkatan darat Skotlandia. Dipilih dari beberapa pasukan khusus, polisi kerajaan ini merupakan orang-orang terbaik dari yang terbaik di seluruh bagian militer.Dan pasti, batas maksimal usia mereka ketika mengabdi kepada Nayama adalah 41 tahun, tidak boleh lebih.“Tuan Davin, Anda mau kemana?” Panggil seseorang yang baru saja naik ke lantai dua. “Dimana ayah Anda, semoga dia aman dan baik-baik saja.”Dia adalah Fred, paman Davin sekaligus adik dari ayahnya.“Kau temui saja dia di atas. Menyusahkan saja. Oh iya, aku lupa mengingatkan. Jika kau ingin menyelamatkan dia, kau harus membopongnya. Huft, semoga saja dia bisa terselamatkan.”Fred kaget. Ada permasalahan apa antara ayah dan anak ini? Tanpa pikir panjang, ia langsung berlari ke lantai tiga meninggalkan Davin yang berlari menuruni anak tangga bersama Nessa dan Melvin.Di lantai satu, sudah berjajar belasan orang-orang berseragam lengkap dengan senjatanya masing
Semua dokter, perawat, pengunjung, petugas admininstrasi, hingga petinggi rumah sakit tergopoh-gopoh melarikan diri. Sementara pasien yang masih berbaring, menangis ketakutan berharap tidak terjadi apapun atau keadaan malah semakin memburuk.Jauh di ruangan lain di lantai tiga, seorang dokter berlari memasuki ruang bersalin dengan peralatan lengkap.Ketika suasana sedang genting sedemikian, seorang perempuan muda cantik dengan mata berwarna biru berusaha sekuat tenaga hingga nafasnya terengah-engah. Ia sedang bersalin dan melahirkan.Tidak lama kemudian, terdengar suara tangisan bayi yang menyelingi keramaian di depan ruang bersalin lantai tiga rumah sakit.“Selamat, ibu, bayinya kembar dan keduanya perempuan,” ucap dokter yang menangani begitu santai dan menenangkan sang ibu agar pendarahannya tidak semakin deras. “Dua-duanya cantik. Satu bermata biru dan satu bermata hijau. Ini sangat langka, bahkan pertama dalam sejarah Edinburgh.”Suaminya, sedang menunggui di luar dengan posisi d
Hujan langsung mengguyur jalanan Highway Street. Polisi sudah datang tapi sangat telat karena semua tragedi telah usai.Satu orang bayi hilang dan ibunya meninggal, sementara ayah dan kembaran bayi itu kabur tanpa jejak dari sorotan publik. Tragedi terbesar dan pertama kali tercatat dalam sejarah. Nilai prestis yang selama ini dijaga oleh pemerintah, tercederai oleh gagalnya rumah sakit terbaik yang dimiliki mereka.Setelah polisi masuk ke rumah sakit, sepasang suami-istri yang salah satunya divonis mandul oleh dokter keluar. Mereka menginginkan sebuah anak dan sudah berencana adopsi jika ada yang menawarkan.Mereka berdua memasuki mobil, menjauh dari hiruk-piruk yang terjadi di Edinburgh Primary Hospital, dan menembus hujan yang tiba-tiba turun dengan derasnya.Bertepatan dengan itu semua, Hans sedang berada disana dan menyaksikan seluruh tragedi itu berlalu. Tidak hanya menyaksikan, ia sempat mengambil dompet jatuh dari kantong belakang salah satu penculik si bayi kembar.Seorang be
“Maksud ayah? Jadi ayah bersekutu dengan mereka, dengan para Lone Werewolf ini?” Davin terperanjak dari kursinya, menatap Prince Eiduart sangat tajam. “Katakan semuanya, Ayah, katakan! Tidak puaskah kau membuat keluarga ini menderita?”Menderita? Bukannya hanya sekali dua kali Prince Eiduart membuat kesalahan besar. Saat Nessa keguguran, juga saat membiarkan Davin pergi meninggalkan istana. Bukan hanya itu? Ternyata ada lagi.“Nayama dan pemerintah Edinburgh terikat sebuah janji dengan sindikat Lone Werewolf. Kita sepakat menutup kasus itu dengan jaminan keamanan seluruh masyarakat Edinburgh. Dan bila itu dilanggar...”“Apa? Katakan akibat ketika aku melanggar perjanjian itu! Cepat katakan!” Emosi Davin meluap-luap dan sudah tidak bisa lagi dikontrol.Wakil dari polisi kerajaan yang datang ke lantai tiga tidak bisa berbuat banyak karena Davin mengancam akan mencopot jabatannya ketika ikut campur urusan ayah-anak ini.“Jika perjanjian itu dilanggar, maka Nayama yang pertama akan mender
“Cepatlah masuk! Lari secepat mungkin, ibu!”Di ujung kebun bunga seluas hampir sepertiga hektar di belakang istana Nayama, Davin menyuruh Nessa untuk berlari lebih dulu dan ia akan menunggu apa yang terjadi di istana.Nessa sebenarnya tidak mau, tapi ia harus segera berlari karena kalau tidak, maka nyawanya yang akan jadi taruhan.Sebuah lorong berukuran lebar satu meter yang menghubungkan antara lembah di balik bukit Edinburgh dan istana Nayama, merupakan sebuah tempat pelarian yang memang dibuat khusus untuk keluarga dalam kerajaan.Prince Eiduart tidak mengetahui hal ini karena Prince William hanya menceritakan pasal lorong darurat di belakang istana hanya kepada Nessa.Nessa yang saat itu mencari-cari letak lorong, memutuskan untuk membangun sebuah kebun sembari menunggu Davin datang ke rumah.Fungsi asli kebun bunga itu awalnya sebagai hadiah jika Davin pulang. Tapi begitu Nessa menemukan posisi lorong darurat itu, akhirnya kebun ia niatkan untuk menyembunyikan posisi lorong ini
Melvin segera menggandeng Davin meninggalkan kebun itu dan berlari mengikuti langkah kaki Nessa.Lorong ini begitu gelap dan tidak ada pencahayaan sedikitpun. Hanya ada lilin yang terpasang di kiri-kanannya, tetapi tiada guna karena tiap lilin itu sengaja dipasang tiap dua belas meter.Beruntung Melvin ingat jika tiap lorong atau terowongan rahasia selalu dilengkapi dengan balok kayu dan bebatuan yang sengaja diletakkan di tiap checkpoint atau tempat beristirahat.Benar saja, setelah hampir lima menit berlari hingga mengucurkan keringat, ia sampai pada suatu titik yang lebarnya cukup untuk dibuat duduk selonjor tiga orang.“Setiap terowongan rahasia selalu dilengkapi dengan penerangan yang diletakkan agak jauh dari pintu utama,” kilah Melvin sembari menumbuk dua batu yang dipegangnya. “Ini sama seperti film peperangan Skotlandia abad ke-18 ke bawah. Mereka cenderung menempatkan batu dan kayu obor ini tepat satu kilo dari pintu masuk tadi.”Di saat yang sama, adu tembakan di istana sud
“Dimana Tuan kalian, Eiduart, katakan dimana dia!” Bentak Mr. G pada salah satu polisi yang belum mati dengan tubuh bersimpuh darah akibat tembakan tepat di perut bagian kiri.“Katakan atau peluru ini akan menembus wajahmu yang polos!”Polisi itu tidak menjawab dan tetap mempertahankan sumpahnya untuk tidak membocorkan informasi sekecil apapun tentang Nayama, tentang keluarga kaya itu dan seluruh yang bersangkutan dengan istana.Saat Mr. G meletakkan pelatuk pistolnya di kening si polisi, ia tetap kekeuh memegang janji suci antara pihak kepolisian pusat Edinburgh dan Nayama yang mana tiap anggota dilarang membocorkan informasi meskipun taruhannya nyawa.Peluru melesat kencang dari dalam pistol yang digunakan sebagai senjata kedua, lepas dari karetnya dan langsung menerobos masuk melalui tulang dahi si polisi.Crat!Muncratan darah langsung memenuhi lantai.Tak pelak, baju hitam Mr. G juga ikut merasakan amisnya darah tersebut.Kini, tidak ada lagi polisi yang tersisa kecuali si kepala
Bantuan sudah datang. Tapi, ada permasahan lain.Kalau dipikir secara logika, 12 pasukan khusus yang setara dengan 60 polisi saja tidak cukup untuk melumpuhkan enam orang anggota sindikat Lone Werewolf ini, apalagi hanya enam mobil polisi yang hanya membawa dua puluhan personil.Sementara lawan yang dihadapi, mereka merupakan pembunuh bayaran terdidik yang punya reputasi mentereng di kancah dunia bawah. Mereka tidak bisa dihabisi dengan mudah. Satu orang bisa melawan empat sampai sepuluh pasukan.Apalagi, medan pertempuran ada di istana Nayama. Luasnya bisa mereka gunakan untuk mencari celah dan menyusun strategi.“Dua tahan di pintu depan, aku dan yang lain akan menjaga lini belakang. Sisanya, kalian kejar Davin dan Prince Eiduart. Jika salah satu dari mereka berdua tidak mati, maka reputasi kita akan hancur.” Mr. G mengomando seluruh pasukan.“Persenjataan istana ada di lantai lima, tenang saja. Jangan ragu untuk meledakkan granat atau menembakkan senjata jika musuh berani melawan.