Share

Bab 159

Hari ini adalah hari dimana Max menerima hukuman matinya, Syan berada disana sebelum akhirnya Max dieksekusi mati. Permintaan Max sebelum eksekusi ternyata sangatlah sederhana, ia hanya ingin mendatangi makan Carisa dan jika ia mati nantinya ia ingin dimakamkan bersebelahan dengan istrinya.

Irma marah besar dan tak terima dengan apa yang suaminya minta, bahkan namanya pun tak masuk dalam daftar permintaan itu. Hanya ada tentang Carisa juga anaknya Syan, dan hari ini Syan datang memenuhi permintaan papanya.

"Syan maafin papa," berat rasanya bagi Syan merelakan papanya dengan hukumannya, berat rasanya ketika pada akhirnya papanya sadar ketika kematian didepan matanya.  

Hati Syan begitu bergejolak tak karuan, ingin ia berlari memeluk papanya dan mendekapnya lama. Tangannya hanya mampun terulur tanpa mampu meraih Max yang kini ada didepan matanya. Beberapa petugas mulai datang, salah satu dari mereka datang menutup kepala Max dengan sebuah kain hitam.

S

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status