Share

Babang 56

“Kangen.”

Bianca mengusap wajahnya dengan kasar. Bagaimana bisa dia cemburu dengan muka polos nan mengesalkan ini. Bagaimanapun juga ini bukan salah Aika. Salahkan Alvaro yang jatuh hati padanya.

Tidak, Alvaro pun Bianca rasa tidak salah-salah amat di sini. Siapa pula yang bisa melewatkan gadis cantik nan baik hati, yang meski sering absurd daripada normal di hadapannya ini.

Lalu ini salah siapa, dong? Salahkan saja Author. Dia kan yang punya cerita, yee kan?

“Emang nggak boleh kangen sama bestie?” Aika mengulang lagi pernyataannya ketika melihat wajah Bianca yang terlihat bingung.

“Ck, kayaknya emak lo lagi kesambet ya, Bi. Tumben banget anteng begini?" cebik Aika kesal.

"Sialan! Mana ada gue kesambet. Kesemutan baru bener." Bianca protes seraya menunjuk lengannya yang masih digelayuti Aika. Mirip anak panda saja doyan nemplok.

"Namanya juga kangen." Aika tak merasa bersalah sama sekali. "Udah, ah. Keluar yuk, jalan kemana gitu kek. Udah lama kita nggak ngobrol. Sono dandan cantik d
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (2)
goodnovel comment avatar
Sindy Septi
yahh lu pake acara pindah kerja ntr juga kena omelannya emak kanjeng bi
goodnovel comment avatar
yeni diana sari
astaga lu mau kmn lagi bi....
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status