Share

Part 119

“Maaf, saya datang terlambat,” ucap Alina dengan seulas senyum di bibir. Tak ada makian, sumpah serapah atau tatapan sinis padanya.

Rosa tak menjawab, ia beralih memandang Daniel yang berdiri dari duduknya kemudian menghampiri mereka. Melihat penampilan Alina yang mewah dan berkelas, Rosa menjadi minder.

“Silakan masuk, Bu,” ucap Daniel seraya membuka pintu lebar.

Melihat sikap Daniel, Rosa yakin jika lelaki inilah yang mengundang Alina.

“Sama siapa?” tanya Daniel seraya melirik ke arah jalan. Belum sempat Alina menjawab, lelaki itu telah berlalu mendekati mobil yang terparkir, kemudian berbicara dengan si pengemudi. Tak lama, pintu mobil pun terbuka menampakkan sosok tampan dan tinggi mirip Pandu Dirgantara keluar dari mobil mewah itu.

Rosa terpana dan sedikit kecewa. Padahal, ia merindukan mantan suaminya.

Mereka duduk di lantai yang beralaskan karpet. Ruang tamu Rosa masih kosong karena saat prosesi pernikahan terjadi, kursi tamu dipindahkan ke carport agar ruangan menjadi luas
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (20)
goodnovel comment avatar
Bita Azmi
sungguh cerita yg bener bagus. berkali kali gk ngebosenin. cerita ini bener2 bisa manaik turunkan emosi. ada marah ,kecewa, sedih, air mata , haru dan bahagia semua jadi satu. hebat saya bener2 suka.
goodnovel comment avatar
Shafira Prameswari
InsyaAllah nanti akan ada
goodnovel comment avatar
Dyah Astri Andriyani
hebat thoooor....sangat menginspirasi,meski berharap ada sequel yg menceritakan zyan, sukses selalu thoor...luv u
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status