Share

Part 23

Semua siswa bahagia merayakan ujian telah usai. Walaupun hasilnya belum keluar, tetapi mereka sangat senang karena sebagian beban telah berkurang. Hanya Zea yang terlihat berbeda. Ia tak seheboh teman-temannya. Semenjak perundungan yang ia alami, Zea lebih banyak menyendiri. Bahkan, ia tak lagi menitipkan dagangan ke kantin. Selain jam sekolah yang singkat, juga rasa malu menderanya setiap kali bertemu mereka.

Gadis itu memilih pulang, meninggalkan sekolah beserta kebahagiaan para siswa. Siapa menyangka, Zea telah diincar oleh siswi-siswi yang tak puas dengan kejadian beberapa minggu lalu. Di persimpangan perumahan yang sepi, mereka kembali mengatur strategi. Semuanya menunggu kedatangan Zea yang berjalan ke arah mobil SUV yang terparkir di pinggir jalan. Chika, sang pemilik, telah menanti beserta dua temannya.

“Hei, Dekil!” sapa Chika diiringi gelak tawa teman-temannya ketika Zea lewat. Gadis itu keluar dari mobil, kemudian berjalan mendekati Zea yang berhenti dan menatapnya tanpa ta
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status