Share

Part 29

“Ternyata gadis itu membalikkan semua fakta,” ujar Zyan, setelah keluar dari ruang rawat Chika.

“Dia memang enggak menyukai Zea dari dulu, Mas. Karena itu, ia selalu memancing Zea untuk marah.”

“Karena dia menyukaimu,” tebak Zyan.

Bryan menatap Zyan yang berjalan menyusuri koridor rumah sakit.

“Saya bisa melihat, sorot matanya mengungkapkan ia menyukaimu dan kamu menyukai Zea. Karena itu, ia merasa Zea adalah ancaman baginya.”

Ucapan Zyan tak bisa disanggah Bryan. Ia yakin, kelakuan Chika yang sangat memusuhi Zea tak lepas dari rasa suka gadis itu padanya. Beberapa kali gadis itu protes pada Bryan karena merasa diabaikan dan tak dihargai cintanya. “Saya minta maaf, Mas.”

“Semua sudah berlalu, sekarang kita memikirkan cara membebaskan Zea dari tuntutan.”

Keduanya bergerak menemui Malik di kantornya. Mereka menyerahkan salinan rekaman CCTV dan hasil visum Zea. Malik harus mulai melancarkan strategi, karena pihak Martin telah memiliki bukti lengkap dan kasus yang menimpa Zea akan segera
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status