Share

BAB 69 : Racun

Mata Shanna membulat sempurna. Sangat terkejut. Namun, hal itu hanya sesaat. Shanna menatap Ardo dengan tatapan penuh tanda tanya dan keheranan. “Bagaimana kakak tahu kalau kue itu beracun?”

“Baunya.” Ardo segera meletakkan piring kecil di tangannya. Menjauhkan kue itu dari jangkauan Shanna. “Ada bau yang berbeda dari kue itu.”

Shanna mengernyit. Dia tidak mencium bau yang aneh pada kue itu. Selain itu, dia tidak mengerti bagaimana Ardo bisa menyimpulkan bahwa kue itu beracun hanya karena mencium bau yang berbeda dari kue itu.

Ardo mengambil ponselnya dan menghubungi seseorang.

“Bisakah kau datang ke kediaman Dimas Mahesa Adipramana?” pinta Ardo kepada orang di seberang telepon. “Sekarang.”

Setelah beberapa saat, Ardo pun memutus sambungan telepon.

Tidak sampai sepuluh menit, seorang pria datang ke rumah mereka.

“Kue itu telah dibubuhi racun, cuma aku tidak tahu racun jenis apa itu,” ucap Ardo langsung ke intinya setelah mempersilakan pria bernama Roni itu duduk. “Tapi da
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status