Share

BAB 32. WANITAKU YANG BERHARGA

"Jangan bilang kalau kau mencoba menggoda calon suamiku dengan mendekati Raccel, hah?!"

Sabrina meneriaki Dalena dengan kesal dan marah. Lancang baginya seorang pelayan seperti Dalena seolah ingin menghentikannya.

Di dalam gendongan Dalena, Raccel langsung membalikkan badannya dan memeluk leher Dalena dengan erat.

"Mom, Raccel takut!" pekik anak itu menyembunyikan wajahnya.

Dalena mengusap punggung Raccel dengan lembut.

"Tidak papa Sayang, Mommy ada di sini," bisik Dalena menenangkan.

"Kau bukan Mommy-nya! Kau hanya seorang pengasuh. Apa kau butuh cermin untuk melihat siapa dirimu, hah?! Lancang sekali dirimu, Dalena!" berang Sabrina.

"Jangan mendekat!" Dalena berucap dingin saat Sabrina hendak mendekatinya dan Raccel.

Sorot mata Dalena teramat tak terima begitu Sabrina memakinya dan Raccel. Wanita ini, belum apa-apa sudah berani menunjukkan sisi buruknya.

"Jangan berteriak di depan Raccel, Sabrina!" desis Dalena, kali ini tidak lagi menoleransi.

"A-apa katamu barusan?! Kau b
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (2)
goodnovel comment avatar
Te Anastasia
buldep ya kak, aku ada double bab..
goodnovel comment avatar
Mifta Nur Auliya
Up double dong kak,,suka ama alurnya yang gak bertele2 langsung cas cis cus dan ngebosenin
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status