Share

48. Menginap

48. Menginap

***

"Kok dadakan, sih?" tanya Ava dengan suara tinggi  ia terkejut dengan rencana yang baru saja dikatakan sang suami. Ia memanyunkan bibir beberapa Senti, menandakan bahwa perempuan itu tengah merajuk.

Raut wajah cemberut yang tercetak di wajah Ava malah terlihat lucu bagi Rasya. Membuat or situ merasa gemas dan akhirnya mencium pipi Ava berulang kali.

"Mau bagaimana lagi. Ada masalah sama cabang di luar kota, Sayang," ucap Rasya penuh sesal.

"Jangan ngambek dong." Pria itu memeluk pinggang sang istri, menempatkannya untuk saling berhadapan. "Ini sudah tugas aku, Sayang."

Ava pun mengangguk lemah. "Ya sudah deh." Jari-jari Ava bermain di kancing kemeja sang suami.

Sesaat kemudian ia mengingat suatu hal. Ava menoleh, melihat seseorang yang masih berada duduk nyaman di sofa rumahnya. Perempuan bermata hazzle itu menepuk keningnya pelan. "

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status