MasukDi tengah intrik istana, pengkhianatan orang terdekat dan pikiran tersembunyi para pengikutnya. Zhao Tian sudah mengalami semuanya dan tersiksa oleh berbagai macam hal. Godaan dan rayuan juga kelicikan para selir di harem. Bunga bunga indah tersebut mungkin sudah membuatnya bosan.
Orang bilang cara memikat kaisar itu mudah, karena kaisar adalah orang paling menderita di dunia. Xiao Zhi sempat heran, mengapa semua orang begitu tergila gila dengan posisi tersebut yang bisa membuat orang tersiksa sepanjang hidupnya. Jika itu dirinya, ia mungkin lebih memiliki masuk rumah sakit jiwa daripada menjadi seorang kaisar. 'Yang Mulia, anda pasti sudah melihat berbagai jenis bunga yang menggoda dan penuh rayuan juga memikat hati. Mereka memiliki sejuta cara untuk memikat anda. Namun, karena itu juga anda pasti akan kutaklukan.' Gumam Xiao Zhi di dalam hatinya. Ia berdiri di ambang jendela dan menatap kelompok laki laki hidung belang yang sebelumnya dibencinya kini menjadi begitu indah. Xiao Zhi ingin mengucapkan terimakasih. Seperti yang orang orang katakan, Istana penuh dengan intrik dan perselisihan, sebagai seorang kaisar ia sudah melihat begitu banyak intrik, sikap dan kebaikan palsu, pemujaan yang berlebihan, ketulusan yang dimanfaatkan dan kebohongan tanpa akhir. Jika kamu ingin mengambil hatinya maka kamu hanya bisa menjadi seorang gadis yang polos dan murni layaknya lembaran kertas putih tanpa noda. Memiliki sikap ceria layaknya mentari kecil yang cahayanya tak pernah padam meski dunia memperlakukannya secara tidak adil. Gadis yang penuh sikap positif dan tulus juga lugas dengan semua yang dipikirannya. Hal itu dapat memberi pihak lain perasaan bahwa dia hanya orang bodoh yang tidak tahu dunia. Namun karena dirinya bodoh, ia ingin melindunginya. Tentu saja sebelum menjadi gadis bodoh, Xiao Zhi harus meninggalkan kesan yang kuat untuk Zhao Tian. Kesan pertama adalah hal yang sangat fatal. Untungnya ia sudah mempersiapkan semuanya. Ketika kesan pertama tertanam di dalam hati dan ketika rasa misterius itu sudah mulai mengakar dan berkecambah. Semuanya telah berakhir. Terkadang cinta dimulai dengan rasa penasaran. Jadi Xiao Zhi tidak lagi menatap sekelompok laki laki hidung belang tersebut. Ia melompat dari jendela lantai dua di bawah tatapan tak percaya semua orang. Berteriak dengan suara lembut yang tenang, "Tuan, tolong tangkap aku!" Ucap Xiao Zhi. Zhao Tian membuka matanya dan mengangkat alisnya dengan penuh keheranan dan kebingungan. Tanpa sadar ia membuka tangannya, menatap ke atas dimana sosok cantik tersebut melompat dari jendela tanpa ragu ragu ke arahnya. Meski hatinya penuh kebingungan dan keheranan, prioritas pertama sekarang adalah menangkap gadis bodoh yang melompat dari lantai dua ini. Begitu kedua tangan yang tanpa sadar terulur itu menangkap pinggangnya, jantung Zhao Tian berdebar. Ia menurunkan Xiao Zhi dengan lancar ke atas tanah. Kedua mata itu saling bertemu, sorot mata tajam dan tenang Zhao Tian sedikit bergelombang. Bertemu dengan mata persik milik Xiao Zhi yang berair dan cerah nampak penuh senyuman, kepolosan juga ketulusan. Aroma lavender yang asing memasuki hidungnya dan membuat Zhao Tian sedikit rakus untuk sesaat. Pikirannya yang berkecamuk menjadi tenang dan jernih secara bertahap. Ketika Zhao Tian hendak berbicara dengan gadis tersebut. Ia melihat bayangan terlintas di depannya, gadis itu sebenarnya sudah berlari menjauh meninggalkan teriakan yang menggema di dalam benak Zhao Tian. "Terimakasih Tuan." Teriak Xiao Zhi sambil berlari menjauh. Hari ini adalah hari keberuntungan nya karena ia bisa bertemu dengan sang Kaisar. Namun semuanya tidak bisa dilakukan secara terburu buru. Jadi, pertemuan pertama kali ini cukup tinggalkan kesan mendalam yang membuat Zhao Tian terus teringat akan dirinya. Xiao Zhi tidak bisa terus mengambil inisiatif, karena cinta tidak boleh hanya dimulai oleh satu orang. Karena cinta adalah hubungan timbal balik yang saling memberi dan saling menerima. Sementara Zhao Tian menyaksikan kepergian Xiao Xhi, butuh beberapa waktu hingga ia tersadar kembali. "Yang mulia, sudah waktunya kembali ke istana." Ucap seorang pengawal yang mengenakan pakaian linen sederhana dan kasar di belakang Zhao Tian. Zhao Tian menganggukkan kepalanya ringan dan berjalan pergi. ... Setelah Xiao Zhi kembali, ia berbaring di atas tempat tidur kayu yang keras. Menatap langit langit kuno itu dan terus menerus mendengus kesal. Ia tiba tiba bangkit dan berteriak pada dirinya sendiri. "Tidak bisa! Tidak bisa terus seperti ini! Aku memang ingin mencari perlindungan Zhao Tian, tapi aku tidak mau masuk istana! Aku tidak mau berhadapan dengan rubah rubah tua yang licik dan penuh konspirasi itu!" Ucap Xiao Zhi keras sambil menggelengkan kepalanya berulang kali. Ia mencari perlindungan Zhao Tian dengan resiko besar untuk menggodanya adalah karena plot novelnya. Ia tidak mau dibuang dari ibukota dan hidup terlantar hingga mati tanpa ada yang tahu. Bahkan jika Xiao Zhi menjauh, ia juga takut akan adanya efek kupu kupu yang membuatnya mati lebih cepat. Intinya pemeran utama pria dan pemeran utama wanita adalah sosok yang tidak dapat diganggu gugat sama sekali. Xiao Zhi tidak tahu, mungkin besok sudah ada pembunuh yang membunuhnya atau mungkin malam ini saudara perempuan tirinya itu akan memasukkan racun ke dalam kamarnya. Zhao Tian adalah solusi terbaik tapi juga masalah terbesar. Ia bisa mendapat perlindungan Zhao Tian namun jika terlalu dekat, ia juga akan masuk ke dalam sarang serigala dan rubah rubah tua di harem kaisar itu. Xiao Zhi terlalu malas untuk memikirkan bagaimana ia harus melawan setiap hari. "Wanita karir memang harus menjadi wanita karir selamanya bahkan jika dia berada di dunia lain. Kalau begitu, bisnis apa yang mampu digemari di dunia kuno ini?" Tanya Xiao Zhi hati hati. Ia berfikir keras hingga ia mendapatkan ide. Ia masih perlu mendapatkan uang untuk menghidupi dirinya sendiri. Menurut kepribadiannya, ia juga tidak bisa hanya mengandalkan orang lain untuk bertahan hidup. "Sabun! Aku bisa membuat sabun! Sabun pasti akan populer!" Gumam Xiao Zhi bahagia, matanya berbinar penuh cahaya. Jika bukan karena hari sudah larut malam, Xiao Zhi ingin segera keluar untuk membeli bahan bahannya sekarang juga. Xiao Zhi bangkit berdiri dan hendak mencari kertas hingga kemudian ia menepuk dahinya dengan kesal. "Bagaimana aku melupakannya, kertas belum populer di jaman ini. Memang ada kertas, namun ini jenis kertas langka yang terbuat dari kulit hewan. Oleh karena itu masih banyak orang menggoreskan tinta di atas gulungan bambu."Sekelompok tikus kecil ini bahkan tidak layak disebut di depan matanya. Meskipun hanya sedikit beladiri, ia pernah mengikuti kejuaraan beladiri nasional dan memenangkan medali emas. Mengalahkan sekelompok pelayan rendahan yang bahkan tidak tahu cara memukul dengan benar ini sungguh sangat mudah."Nona, ini adalah harga yang pantas diterima untuk seorang anjing yang berani menatap pada tuannya." Bisik salah satu pelayan pada Xiao Zhi sambil mengangkat tangannya ke atas. Ketika semua orang berfikir bahwa tangan besar itu akan menampar Xiao Zhi dengan keras hingga suara tamparan terdengar. Namun kini semua orang menatap Xiao Zhi dengan sorot mata tak percaya.Saat ini tangan Xiao Zhi menangkap tangan pelayan wanita yang berayun hendak menamparnya. Xiao Ying menyipitkan matanya berfikir bahwa adiknya mulai memberontak. Tidak apa apa jika adiknya mulai memberontak, ia hanya perlu memberinya lebih banyak pelajaran. Xiao Ying memberi isyarat pada pelayan lainnya untuk maju. Jika ditanya al
Xiao Zhi tidak punya pilihan lain selain kembali berbaring di tempat tidur keras itu. Ketika ia terbangun dengan punggung penuh rasa sakit, Xiao Zhi mau tidak mau mengumpat dengan marah."Orang orang jaman kuno ini sungguh menyebalkan dan bodoh. Apa tempat tidur kayu ini masih bisa di gunakan? Aku merindukan King Bed di rumahku. Aku tidak bisa tidur lagi di tempat keras ini, jika aku tidak tahu ini kasur aku pasti akan mengiranya ini batu." Keluh Xiao Zhi dengan raut wajah penuh kekesalan. Ia bangkit dan menatap tempat tidur kayunya dengan penuh kebencian."Aku tidak perduli, jika ada kesempatan aku akan mengubah tempat tidurku. Hidup menderita dengan tempat tidur kayu? Lebih baik aku mati saja!" Xiao Zhi masih mengumpat dengan marahnya. Ia menatap ke arah mentari pagi yang bersinar cerah di luar jendela.Ini adalah hari baru, dan yang paling membuat Xiao Zhi merasa bersemangat adalah ia bisa memulai rencananya. Jadi ia mengganti pakaiannya dengan cepat dan segera melarikan diri dari
Di tengah intrik istana, pengkhianatan orang terdekat dan pikiran tersembunyi para pengikutnya. Zhao Tian sudah mengalami semuanya dan tersiksa oleh berbagai macam hal. Godaan dan rayuan juga kelicikan para selir di harem. Bunga bunga indah tersebut mungkin sudah membuatnya bosan. Orang bilang cara memikat kaisar itu mudah, karena kaisar adalah orang paling menderita di dunia. Xiao Zhi sempat heran, mengapa semua orang begitu tergila gila dengan posisi tersebut yang bisa membuat orang tersiksa sepanjang hidupnya. Jika itu dirinya, ia mungkin lebih memiliki masuk rumah sakit jiwa daripada menjadi seorang kaisar.'Yang Mulia, anda pasti sudah melihat berbagai jenis bunga yang menggoda dan penuh rayuan juga memikat hati. Mereka memiliki sejuta cara untuk memikat anda. Namun, karena itu juga anda pasti akan kutaklukan.' Gumam Xiao Zhi di dalam hatinya. Ia berdiri di ambang jendela dan menatap kelompok laki laki hidung belang yang sebelumnya dibencinya kini menjadi begitu indah. Xiao Zhi
"Lalu kenapa jika umurmu hampir setengah abad? Kamu masih sama tampan dan agungnya dengan dirimu yang masih muda. Aku yakin masih banyak gadis yang bermimpi untuk naik ke ranjang nagamu meski kamu sudah tua." Ucap Ibu suri sekali lagi dengan tawa ringan di bibirnya."Tidak lagi ibu suri, zhen sudah memiliki ratusan selir di harem dan puluhan pangeran bersama belasan putri. Itu sudah cukup dan terlalu banyak, tidak perlu lagi menambahkan anggota keluarga dalam silsilah keluarga kerajaan." Ucap Zhao Tian sekali lagi, ia benar benar tidak begitu tertarik pada bunga bunga itu, kecantikan kecantikan yang manis dan seksi di seluruh haremnya. Dia sudah kebal terhadap semua serangan kecantikan dan tubuh yang indah."Meski begitu, tidak apa apa bagimu untuk hanya sekedar meluapkan nafsu. Kamu adalah kaisarnya!" Ucap ibu suri kembali. Ia menatap putranya yang sudah hampir memasuki usia paruh baya. Berfikir bahwa waktu berlalu begitu cepat, ia bahkan sudah tua dan rambutnya sudah memutih tanpa k
Namun kabar baiknya, Kaisar Zhao selalu bersikap adil bahkan pada para penjahat. Ia memberi kesempatan pada semua penjahat untuk diselidiki sekali lagi dan secara pribadi mengerahkan pasukan terlarang miliknya juga paviliun rahasia untuk mengetahui kejahatan dan kebaikan apa saja yang dilakukan orang tersebut sebelum pada akhirnya dijatuhi hukuman yang sesuai.Tentu saja jika penjahat itu diketahui dan di laporkan padanya. Jika tidak, kenapa Xiao Zhi dalam novel dilemparkan keluar kota dan dilarang datang ke kota terlarang begitu saja? Itu karena Zhao Yifan bertindak secara pribadi dan tidak melaporkan Xiao Zhi pada sang kaisar. Jika perilaku ini diketahui, bukan tidak mungkin status Zhao Yifan akan diturunkan."Ya pokoknya ada keuntungan jika aku mendekati Kaisar Zhao Tian. Daripada tidak sama sekali, lebih baik bertindak dan mencobanya!" Ucap Xiao Zhi, sorot matanya berkilat tajam dan senyumnya mengembang indah."Lagipula aku tidak percaya! Tidak ada pria yang bisa menahan godaan! A
Menurut jalan cerita selanjutnya, Xiao Zhi akan menjadi penjahat. Ia akan mengganggu sang pangeran dan Xiao Ying dimana mana agar keduanya berpisah. Sang pangeran kecewa, dan kemudian ia menemukan bahwa teman masa kecilnya itu sama sekali bukan Xiao Zhi melainkan Xiao Ying.Kasih sayang terakhir sang pangeran untuk Xiao Zhi benar benar menghilang dan karena Xiao Zhi telah menyakiti Xiao Ying sedemikian rupa, akhirnya pembalasan dendam terjadi. Xiao Zhi dilemparkan keluar kota dan dibiarkan hidup terlantar, tidak diizinkan kembali ke ibu kota. Nasib ibu dan anak tersebut hampir mirip yang sangat menyesakkan.Jadi dalam novel ini, pangeran ketujuh Zhao Yifan adalah pemeran utama prianya dan Xiao Ying yang merupakan adik tiri Xiao Zhi adalah pemeran utama wanitanya. Kisah cinta masa kecil yang terulang kembali ketika keduanya dewasa. Setelah jatuh cinta dimasa kecil keduanya jatuh cinta kembali setelah belasan tahun tidak bertemu."Jadi, apa yang harus ku lakukan sekarang? Aku tidak bisa







