Share

Depresi

( DEPRESI )

*****

Luka lama kembali menganga

Beribu perih tersimpan indah

Bersemayam tanpa paksaan

Menikmati setiap kesakitan yang tercipta

Merawat dendam merangkai benci

*****

Sudah satu bulan berlalu, Azam belum juga menghubungiku. Nomor WA milikku pun masih diblokir. Aku mencoba untuk menata hatiku, agar tidak terlalu memikirkannya.

Hari ini, rencananya aku akan menjemput ibuku. Ponselku berganti kembali, ini adalah ketiga kalinya dihadiahkan oleh seseorang. Kali ini adalah pemberian dari Andrian.

"Mau ke mana lagi?" tanya Mas Bo'eng.

Laki-laki itu sedang menikmati rokoknya. Luka lebam di tubuhnya masih terlihat membiru. Kadang kasihan, tetapi jika mengingat kembali kelakuannya, membuatku benci setengah mati!

"Mau menjemput ibuku."

"Ngapain?? Mau tidur di mana nanti??!" bentak Mas Bo'eng.

"Aku mau kerja, Fito biar dipantau sama Ibu nanti."

"Gak bisa! Lagian, lu mau kerja di mana? Hahaha. Tamatan SMP mana ada yang mau terima kerja!" cibirnya merendahkan diriku.

"Tenang aja, Mas. Aku
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP
Comments (1)
goodnovel comment avatar
Salsa Gemoy
songgong betul si July...
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status