Share

Bagian 10. Bus Hantu

Caca melirik jam pada handphonenya. Jam menunjukan pukul 15.02

Tidak terasa ternyata waktu membagikan es dawet sudah memakan waktu cukup lama.

"Pak, ini udah jam tiga Pak, ayo kita siap- siap" ajak Caca.

Sontak Raizel, Egy dan yang lainpun melirik jam yang ada di handphone  mereka, ada juga yang melirik pada jam tangan. Dan memang benar  sudah jam tiga lebih beberapa menit.

Saleh langsung berjalan agak cepat, karena wadah dawet dan yang lainnya sudah habis, paling hanya tersisa gula dan es batu. Itu pun tinggal sedikit lagi, membuatnya lebih ringan. Memudahkan Saleh memikul wadah jualannya, sehingga Saleh bisa berjalan lebih cepat dari sebelumnya.

Ternyata memang benar, kosan Saleh memang dekat dengan Masjid. Mungkin hanya butuh waktu tiga manit  berjalan dari Masjid.

Kosan Saleh begitu kecil, itu karena memang Saleh tinggal sendirian. 

Karena itu, mereka memutuskan untuk menunggu Saleh bersiap di luar ko
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP
Comments (6)
goodnovel comment avatar
Vincent Situmorang
hi writer/ auuthor siapa namamu?
goodnovel comment avatar
Vincent Situmorang
salut forwriter/author, your novel is very good & intersting
goodnovel comment avatar
Vincent Situmorang
salut untuk eiterypud novel is very good & interesting
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status