Share

Bab 6 Qada dan Qhadar

Malam tanpa bintang tapi tak terlalu gelap karena dibantu oleh beberapa lampu penerangan mesjid bersejarah di Kota tanjung Pura, berdiri seseorang anak laki-laki memakai baju jubah putih panjang. Kepalanya tertutup dengan peci putih berlogo terompah Rasulullah di kiri dan kanan. Anak laki-laki berdiri terpaku di halaman depan mesjid berdesain campuran Timur Tengah dan India. Dia melihat lurus ke depan, ke arah pintu utama mesjid dengan wajah penuh rasa penasaran.

Apa yang aku lakukan di sini, di sepertiga malam?

Masih berdiri terpaku, berusaha untuk mencari jawaban. Kedua matanya melihat ke menara mesjid yang menjulang tinggi di bagian kirinya.

Sepi.

Hening.

Malam yang begitu senyap, membuat dirinya semakin penasaran dengan situasi yang dialaminya saat ini.

“Assalamu’alaikum... Daffa Albana...,” sapa seseorang yang tiba-tiba muncul di samping kanannya.

“Wa’alaikumussalam.” Ana

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status