Share

Menjadi Diri Sendiri

Ketiga pria itu dengan sigap menarik kursi untuk wanita mereka masing-masing. Sesuai dengan sikap pria sejati pada umumnya. Mendahulukan wanita, setelah itu barulah para pria itu, menjatuhkan tubuh di kursi yang sudah tersedia.

Apakah hanya Sinar yang merasakan kecanggungan di sini? Berhadapan dengan Bintang dan duduk tepat di sebelah Pras lalu diapit oleh Bira.

Bira sedikit menunduk, berbisik tepat di telinga Sinar. “Sorry, tapi kita bisa pergi kalau kamu gak nyaman.”

Sinar membalas, menolehkan kepalanya dan juga berbisik di telinga Bira. “It’s oke, I can handle it.”

Bibirnya bisa berucap santai, namun hatinya sudah bergemuruh tidak karuan. Lebih banyak menunduk, tidak ingin melihat pemandangan yang begitu menyakitkan di depan mata.

“Mas Bintang mau makan apa?” tanya Daya dengan manja. Ada sedikit senyum tipis yang terkesan sinis, menyiratkan kemenangan telak pada maniknya.

Sejurus kemudian, pertany

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP
Comments (12)
goodnovel comment avatar
Neni Antari
ceritanya seru, baru kali ini aku membaca tiap babnya, tak ingin melewatinya. bagaimana sih bisa membuat karya seperti ini.
goodnovel comment avatar
Moelyanach Moelyanach
aku ska semua kryanya
goodnovel comment avatar
Rema Melani
ceritanya seruuu.... semangat thor.........
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status