Share

Mau berubah

Liam tersenyum jenaka melihat hujan datang bertepatan dengan sumpah serapahnya. Sungguh dia berharap sumpah itu didengar malaikat lewat. Sedangkan Putri benar-benar kesal. Dia berharap ini hanyalah sebuah kebetulan.

"Duh, Non. Kok malah main hujan-hujanan sih. Bajunya jadi basah kan," ucap Bude membuat Putri segera masuk ke dalam. Bude pun mengikuti anak majikannya masuk ke dalam.

"Bude aku pinjem baju dong."

"Ada sih tapi daster. Mau emangnya, Non?" Tanya Bude.

"Mau Bude enggak apa-apa. Sekalian pinjam baju pakde juga buat teman Putri."

"Ada sih, Non. Tapi modelnya tua. Emang mau temannya Non memakai baju kuno?" Tanya Bude khawatir. Menyadari Liam pasti bukan dari kalangan menengah ke bawah melihat wajahnya yang tampan dan bersih layaknya anak orang kaya.

"Pasti mau. Dari pada masuk angin kan," ucap Putri.

"Yaudah ayo ke kamar Bude," ucap Bude mengajak Putri ke kamarnya.

Wanita yang sudah membantu mengurus Putri sejak kecil pu

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status