Share

Ch. 31 Cemburu

Sisca menatap bayangan dirinya di cermin, bagaimana ia bersikap setelah ini? Apakah tetap biasa-biasa saja atau harus jaga jarak? Lebih baik pura-pura tidak tahu bukan?

Mana dia tahu kalau Arnold jatuh hati padanya? Padahal selama ini sikap Sisca begitu menyebalkan bukan? Lantas apa yang membuat sosok Arnold Argadana itu lantas jatuh cinta kepadanya?

"Tok ... Tok ... Tok ...."

Pintu kamar Sisca di gedor dengan begitu heboh, siapa lagi yang melakukannya kalau bukan bos rese itu?

"Tok ... Tok ... Tok ...."

Nggak sabaran banget sih? Sisca jadi naik pitam, ia bergegas membuka pintu kamar hotelnya, sosok itu sudah berdiri dengan jas rapi di depan pintu kamarnya.

"Jam berapa ini? Lu dandan lama banget sih, Sis? Mau kondangan?" gerutu sosok itu kembali pada mode menyebalkan.

"Sabar kenapa sih? Meeting masih tiga puluh menit lagi!" Salak Sisca galak. Dasar lak

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status