Share

BAB 22. Let's Get Merried

Gistara membangunkan adik laki-lakinya itu dengan sabar. Ini hari pertama Gian masuk sekolah menengah atas, setelah satu bulan libur semester genap. Gian berhasil lulus di Baramantas’ School dengan nilai yang memuaskan.

“Dek bangun, Teteh udah buatin sarapan. Buruan mandi, kalau mau bareng Teteh, bangun sekarang.” Gistara menarik tangan Gian supaya adiknya duduk. Memaksa kedua mata adiknya untuk terbuka lebar dengan tangannya.

“Teteh ganggu aja.” Gian cemberut menatap tetehnya yang duduk di pinggir kasurnya.

“Gian bauuu!!”

Gistara menatap horror adiknya yang sudah masuk kamar mandi. Adiknya itu tanpa merasa bersalah kentut, setelah itu dia lari ke dalam kamar mandi.

“Teh, aku yang bawa motornya ya.” Gian muncul dari pintu keluar dengan tas di punggungnya dan helm ditangan kanannya. Laki-laki itu sudah siap dengan pakaian sekolahnya.

“Enggak, kamu belum punya SIM Dek.” Gistara

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status