Share

BAB 56. Rich People

Tempat angkringan bakso itu terlihat ramai. Banyak pembeli yang mengantri untuk mendapatkan bakso yang terkenal murah itu. Bertempat di depan salah satu Univeristas terbaik di Bandung membuat bakso itu terkenal. Bukan hanya tempatnya yang strategis tapi juga rasanya yang lezat.

Gistara dan kedua sahabatnya menikmati bakso itu dalam diam. Setelah mengajar, Gistara tiba-tiba mengajak ketiga temannya untuk membeli bakso langganan mereka. Willi yang tidak ada jam mengajar menyetujui, sedangkan Kristina dia harus merayu kekasihnya dulu untuk mengizinkan dia kepada kepala devisi.

“Kalau bukan pacar, gak mau aku nolongin kamu Yang,” kata Tama tadi saat dia selesai meminta izin kepada kepala devisi.

“Panas-panas gini, tumben lo mau bakso,” celetuk Kristina. Memberikan sambal dan kecap ke dalam mangkuk bakso.

“Gak tau pingin aja. Lagian udah lama kita gak makan bareng kaya gini.”

Gistara mencoba kuah bakso yang sudah dia

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status