Share

Tiga lima

Tiga lima

   "Maafkan ibuku, Karin, dia memang keras kepala. Kadang ia memakai cara licik hanya agar orang memenuhi keinginannya," ucap Vian yang mengantar Karin keluar kamar. Karin hanya mengangguk. Vian yang melihat langkah gadis itu yang sedikit terpincang menjadi merasa tidak enak.

   "Kakimu apakah tidak apa?" tanyanya.

   "Tidak apa, sudah membaik, kok, kau tidak perlu cemas."

   "Soal permintaan ibuku, aku aksn memikirkan cara untuk menolaknya. Kau tidak perlu cemas dengan hubunganmu dengan Matthew," ucap Vian.

   Karin kembali mengangguk. Ia sampai pada taksi yang telah dipanggil. Ia segera pamit dan pulang dari sana.

***

   "Kau tidak mengantar Karin? Kau membiarkan calon istrimu pulang sendiri?" tanya Nyonya Choi.

   Vian menggeleng.

"Berapa kali harus kubilang? Karin bukan calon istriku. Pernikahan kami tidak akan berhasil."

   "Ibumu masih sak
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status